Sebanyak delapan mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke pabrik Tepung PT. Agrofood Makmur Mandiri yang berlokasi di Jalan Raya Pemuda, Dusun Gading, Desa Ngerame, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto yang terbakar pada Kamis (15/4/2021).
AKP Margo Sukwandi Kapolsek Pungging mengatakan, berdasarkan informasi dari anggota kebakaran pabrik tepung terjadi pada Kamis (15/04/2021) sekitar pukul 11.00 WIB. Api membakar gudang produksi pada bagian belakang pabrik pengolahan tepung di saat para karyawan tengah beraktivitas.
“Yang terbakar sekitar 800 meter persegi, sedikit saja karena memang di dalam bangunan,” ungkapnya di lokasi kejadian.
Kata dia, usai menerjunkan sebanyak 8 mobil pemadam kebakaran yang didatangkan dari Kabupaten Mojokerto, pihak swasta dan juga milik Sidoarjo api berhasil di ke kendalikan dan kini dalam proses pembasahan.
“Sekitar pukul 12.00 kondisi api berangsur membaik, sudah padam. Kita tinggal finishing saja untuk memastikan api benar-benar padam,” sebut AKP Margo seperti yang dilaporkan Fuad Maja FM kepada suarasurabaya.net.
Selanjutnya, untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran, pihaknya akan memangil tim identifikasi Polres Mojokerto untuk dilakukan proses lebih lanjut.
Dia juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, melainkan hanya menyebabkan kerugian matrial yang kini masih dalam proses pemeriksaan.
“Untuk korban jiwa nihil, untuk kerugian material sementara ini masih dalam penyelidikan dan penghitungan kembali berapa-berapanya nanti akan kami sampaikan lebih lanjut,” terangnya.
Disinggung soal adanya ledakan, dirinya mengaku masih akan melakukan pendalaman lebih lanjut. Sebab, selama dirinya berada di lokasi, petugas tak mendengar adanya ledakan.
“Untuk ledakan dari saya hadir sampai saat ini masih belum dengar sama sekali. Hanya api dan asap saja mengepul gelap, untuk ledakan saya tidak terdengar, ” jelasnya.
Selain itu, hingga kini dirinya juga belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran yang membakar hangus gudang produksi Pabrik Tepung PT. Agrofood Makmur Mandiri.
“Pemicu, bukan dari ledakan. Tadi ada semacam percobaan buat produk baru tapi masih belum jelas pasti. Dari tim identifikasi juga masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, sementara menunggu api benar-benar padam dulu,” tandasnya.(fad/tin/ipg)