Sabtu, 20 April 2024

Sisyani Jafar Prediksi Traffic Angkutan Udara Akan Tumbuh 70% Selama Mudik Lebaran

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Sisyani Jafar General Manager Bandara Juanda, Senin (25/4/2022) Foto: Manda Rossa suarasurabaya.net

Memasuki H-7 Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Bandara Juanda resmi mengoperasikan Posko Angkutan Udara Lebaran Tahun 2022. Apel pembukaan Posko dilaksanakan di area kedatangan Terminal 1 Bandara Juanda pada Senin, (24/4/2022).

Dalam memasuki masa angkutan lebaran, Sisyani Jaffar General Manager Bandara Juanda, mempresiksi jumlah pemudik dengan angkutan udara akan mengalami kenaikan significant.

“Total penumpang yang kami layani selama periode posko tahun lalu adalah sejumlah 151 ribu penumpang dan tahun ini kami prediksi melayani hingga 500 ribu penumpang selama periode posko,” jelas Sisyani pada suarasurabaya.net.

Hal ini menurutnya, terjadi karena adanya pembatasan perjalanan orang pada periode Hari Raya Idul Fitri tahun lalu. Sementara untuk tahun ini, mudik boleh dilaksanakan.

Dia memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada 30 April dengan penumpang sekitar 37 ribu, dan puncak kedua pada arus balik akan terjadi pada 7 Mei dengan penumpang sekitar 39 ribu.

“Jika dibandingkan dengan hari normal di tahun 2022, rata-rata penumpang per hari adalah 22 ribu, sehingga jika puncak arus mudik dan balik terjadi sesuai prediksi maka trafik akan tumbuh sebesar 70 persen di hari tersebut,” kata Sisyani.

Bandara Juanda resmi mengoperasikan Posko Angkutan Udara Lebaran Tahun 2022, Senin (25/4/2022) Foto: Manda Rossa suarasurabaya.net

Menurut Sisyani, jumlah rata-rata penumpang harian di Bandara Juanda mulai menunjukkan peningkatan sejak minggu ketiga April. Diakuinya, kenaikan berkisar hingga 28 persen.

Sedangkan traffic awal Ramadan secara umum cenderung mengalami penurunan, terang Sisyani, terlihat mulai meningkat memasuki minggu ketiga dan kemungkinan masih akan tumbuh hingga mendekati Hari H libur lebaran.

“Pada pekan pertama hingga kedua rata-rata penumpang harian adalah sejumlah dua puluh satu ribu lalu pada pekan ketiga rata-rata dua puluh tiga ribu, dan saat ini di pekan keempat yang sudah berjalan empat hari, rata-rata penumpang harian adalah sejumlah dua puluh tujuh ribu,” ujar Sisyani.

Melihat peningkatan tersebut, kata Sisyani, pihaknya sebagai pengelola bandara telah melakukan serangkaian kesiapan. Di antaranya adalah penyesuaian jam operasional bandara menjadi pukul 05.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB dari sebelumnya pukul 05.00 WIB sampai dengan 20.00 WIB.

“Langkah antisipasi yang lain adalah menambah Notice of Airport Capacity (NAC) yakni kemampuan atau kapasitas bandara melayani penerbangan per jamnya menjadi 30 pergerakan pesawat dari sebelumnya 26 pergerakan per jam,” ungkapnya.

Selain itu dari aspek keamanan pihak bandara memberlakukan pemeriksaan keamanan secara terpusat atau Centralized Screening Check Point yang bertujuan agar pengawasan pemeriksaan keamanan dapat lebih optimal. (man/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Kurs
Exit mobile version