Senin, 2 Desember 2024

PBNU Minta Masyarakat Baca Doa Qunut Nazilah untuk Warga Palestina

Laporan oleh Akira Tandika Paramitaningtyas
Bagikan
Warga Palestina berada di sekolah yang menjadi tempat penampungan pengungsi pasca serangan Israel di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah pada 27 Juli 2024. Foto: Reuters

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menginstruksikan seluruh Warga Nahdliyin membaca Doa Qunut Nazilah untuk Warga Palestina.

Selama satu tahun ini, Israel masih terus melancarkan serangannya ke Palestina, hingga mengakibatkan ribuan korban luka-luka dan meninggal dunia.

Dalam surat edaran dengan nomor 2523/PB.01/A.I.01.47/99/10/2024, PBNU menginstruksikan seluruh warganya membaca Doa Qunut Nazilah atas tragedi setahun serangan yang dilakukan Israel terhadap Palestina dan meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.

“Mencermati eskalasi konflik di Timur Tengah setelah satu tahun berlangsungnya serbuan Israel ke Palestina, dengan ini kami sampaikan PBNU dalam Rapat Harian Syuriyah dan Tanfidziyah pada tanggal 6 Oktober 2024 menginstruksikan pada seluruh warga Nahdlatul Ulama untuk menggalakkan kembali pelaksanaan Qunut Nazilah,” demikian surat edaran PBNU, yang diterima suarasurabaya.net, Kamis (10/10/2024).

Dalam surat edaran itu, terdapat pedoman untuk masyarakat dalam membaca Doa Qunut Nazilah.

“Doa Qunut Nazilah dibaca pada rakaat terakhir dalam setiap Salat Fardu, termasuk Salat Jumat. Doa Qunut Nazilah tersebut tidak didahului dengan Doa Qunut yang pada umumnya dibaca waktu Salat Subuh,” terangnya.

Sementara dalam menjalankan Salat Subuh, Doa Qunut Nazilah dibaca setelah Doa Qunut Subuh.

PBNU juga mendoakan Pemerintah Republik Indonesia (RI) diberikan kekuatan untuk selalu berkontribusi dalam mengupayakan penyelesaian yang adil atas konflik Israel dan Palestina sesuai hukum dan kesepakatan internasional yang ada.

Lebih lanjut, dalam surat edaran itu PBNU mengajak seluruh warga NU menggalang dana kemanusiaan untuk membantu Warga Palestina. Karena, hal itu termasuk dalam bagian dari solidaritas kemanusiaan dan perwujudan ukhuwah basyariyah (human fraternity).(kir/rid)

Berita Terkait

Kurs
Exit mobile version