Sabtu, 17 Mei 2025

Parkinson Usia Muda Meningkat, Dokter: Gaya Hidup Buruk Jadi Pemicu Utama

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Ilustrasi - Tangan seorang pria tua gemetar karena penyakit Parkinson. Foto: iStock

Dokter Rizka Ibonita spesialis neurologi mengatakan, saat ini gejala parkinson sudah banyak ditemukan pada usia muda karena faktor gaya hidup yang kurang baik.

“Banyak begadang, atau konsumsi alkohol, minum-minuman keras terutama dan narkoba, itu langsung otak akan turun fungsinya, hormon berantakan terutama dopamin, sama kalau ada cedera kepala,” kata dokter Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr. dr. Mahar Mardjono Jakarta itu pada Kamis (17/4/2025).

Penyakit parkinson adalah gangguan neurodegeneratif yang menyerang sistem saraf, khususnya bagian otak yang mengendalikan gerakan.

Dilansir dari Antara, penyakit tersebut menyebabkan penderitanya mengalami kesulitan mengontrol gerakan dan keseimbangan tubuh.

Rizka mengatakan, parkinson yang umumnya diidentikkan dengan penyakit di usia 60 tahun karena penyakit degeneratif seperti penuaan alami, penurunan fungsi organ, otak dan sel, kini sudah bergeser pada usia muda yang sering disebut Young-onset Parkinson’s disease (YOPD) atau penyakit Parkinson usia muda.

Biasanya parkinson pada remaja muncul karena penggunaan obat-obat anti depresi dari pengaruh lingkungan pergaulan, narkotika, dan obat-obatan yang seharusnya tidak boleh dikonsumsi karena bisa berpengaruh pada kesehatan jangka panjang semakin bertambahnya usia.

Dia mengatakan, gejala parkinson pada usia muda biasanya muncul pada usia 20 tahun dengan gejala anggota tubuh gemetar meski sedang istirahat, gejala kaku, gejala lambat atau gangguan keseimbangan.

Selain itu, adanya trauma atau cedera di kepala, riwayat keluarga yang pernah terkena parkinson dan paparan zat kimia industri, meningkatkan risiko gejala parkinson di beberapa tahun mendatang.

“Jadi kalau kepalanya pernah kebentur, atau apalagi kecelakaan kena kepala, biasanya mungkin gejalanya tidak langsung muncul, tapi beberapa tahun kemudian, itu bisa jadi salah satu faktor yang membuat muncul parkinson,” katanya.

Rizka mengatakan jika sudah ada gejala awal seperti mudah lupa, suka berhalusinasi, bahkan jauh sebelum gejala motorik seperti tremor, bisa segera dikonsultasikan sebelum terjadi perburukan.

Rizka menyarankan untuk menjaga gaya hidup sehat sejak muda dengan berhenti merokok, menjauhi obat-obatan, alkohol dan banyak berolahraga dengan durasi 180 menit, konsumsi sayur dan buah agar terhindar dari gejala parkinson di usia muda. (ant/bel/saf/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Mobil Terbakar Habis di KM 750 Tol Sidoarjo arah Waru

Kecelakaan Dua Truk di KM 751.400 Tol Sidoarjo arah Waru

Kurs
Exit mobile version