Advokat Akan Laporkan Penyebar Video Asusila Mirip Gisel
Minggu, 8 November 2020 | 07:09 WIB
Kombes (Pol) Yusri Yunus Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya mengatakan, polisi sudah memeriksa pelapor, saksi-saksi, termasuk saksi ahli dalam kasus penyebaran video asusila mirip artis G dan JI.
Kata Yusri, sejauh ini sudah ada lima akun yang diseldiki sebagai penyebar video asusila tersebut. Dari lima akun tersebut ada juga yang sudah dihapus, tetapi bagi Polisi, jejak digital itu tidak akan pernah hilang.
“Pelapor, saksi-saksi sudah kita panggil, termasuk ada saksi ahli juga. Ada 5 akun yang kita selidiki, bahkan ada yang sudah dihapus, todak masalah karena jejak digital itu tidak akan pernah hilang sampai kapanpun,” ujar Yusri di Mapolda Meteo Jaya, Kamis )12/11/2020).
Menurut Yusri, penyidik audah melakukan gelar perkara dari kasus mirip G dan JI tersebut, sehingga kasusnya ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan.
“Kemarin sore sudah kita lakukan gelar perkara awal untuk laporan yang mirip saudari G dan JI. Hasilnya adalah dari tingkat penyelidikan naik ke tingkat penyidikan. Jadi statusnya sekarang disidik oleh tim penyidik Subdit Cyber Kriminal Khusus Polda Metro Jaya,” tegasnya.
Rencana tindak lanjut, kata dia, penyidik akan memanggil dua saksi lagi untuk dilakukan pendalaman. Penyidik nanti akan mengejar siapa penyebar pertamanya untuk dijerat pasal 27 ayat 1 juncto pasal 45 Undang-Undang no 19 tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Juga ada di pasal 8 juncto pasal 34 UU no 44 tahun 2008 tentang Pornografi.
Yusri menjelaskan, tim penyidik bergerak terus dan melakukan profiling akun-akun tersebut. Penyidik juga akan memanggil pelaku dalam video itu, karena akan mengarah pada siapa yang membuat (video).
“Makanya itu nanti sambil berjalan dalam penyidikannya,” imbuhnya.
Dengan mengacu pada asas praduga tak bersalah, lanjut Yusri, penyidik akan mengecek keaslian video itu apakah benar G dan JI atau tidak, sehingga penyidik akan minta keterangan dari saksi ahli di bidang IT.(faz/tin)
