Selasa, 30 April 2024

PBSI Terus Kaji Keikutsertaan Indonesia di Piala Thomas dan Uber

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan rekannya Marcus Fernaldi Gideon dalam kejuaraan bulu tangkis beregu Asia atau Badminton Asia Team Championships (BATC) 2020 di Rizal Memorial Coliseum, Manila, Filipina, Sabtu (15/2/2020). Foto: PBSI

PP PBSI terus mengkaji keikutsertaan Indonesia pada Piala Thomas dan Uber 2020 yang dijadwalkan 3-11 Oktober di Aarhus, Denmark, menyusul mundurnya enam negara dari kompetisi bulu tangkis beregu paling bergengsi sejagad itu.

“Sampai detik ini belum ada keputusan, tapi tidak tahu kalau nanti ada keputusan lain,” kata Achmad Budiharto Sekjen PBSI kepada Antara di Jakarta, Jumat (11/9/2020).

Kendati begitu, Budiharto mengatakan bahwa persiapan atlet bulu tangkis Indonesia menuju Piala Thomas dan Uber 2020 hingga saat ini masih terus berjalan.

Ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan PBSI dalam memutuskan apakah mereka akan tetap berangkat ke Piala Thomas dan Uber tahun ini. Pertama adalah munculnya penolakan dari 59 negara, termasuk Denmark terhadap warga Indonesia yang akan berkunjung ke negara mereka.

Selain itu, dengan mundurnya enam negara, maka level kompetisi pun dinilai berkurang, tak se-kompetitif dan tak bergengsi seperti tahun-tahun sebelumnya.

Enam negara yang menarik diri dari keikutsertaan di Piala Thomas dan Uber 2020,m adalah Chinese-Taipei, Thailand, Singapura, Hong Kong, Australia, dan Korea Selatan.

Oleh karena itu, Budi mengaku bahwa tak menutup kemungkinan jika Indonesia nantinya memutuskan ikut mundur dari turnamen tersebut. Apalagi permohonan visa mereka juga hingga kini belum mendapat persetujuan dari pemerintah Denmark.

“Kami berangkat atas undangan BWF (Federasi Bulu Tangkis Internasional). Jadi BWF yang harus ‘solve the problem’. Kami sedang apply visa pun sampai saat ini belum oke,” tuturnya seperti yang dilansir Antara.

“Jadi kemungkinan (mundur) pasti ada,” pungkasnya.(ant/tin)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Kurs
Exit mobile version