Indonesia Belum Perlu Bantuan Asing Atasi Terorisme

Pasca serangan teroris di kawasan Sarinah jalan Thamrin Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016) lalu, beberapa negara mengutuk keras serangan tersebut. Selain mengutuk, beberapa negara kemudian juga menawarkan bantuan ke Indonesia untuk mengatasi gangguan terorisme.

Armanatha Nasir Payen Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia mengatakan beberapa negara yang menawarkan bantuan tersebut diantaranya Inggris dan Australia.

“Tawaran sudah ada dari beberapa negara sahabat seperti Inggris dan Australia. Mereka siap membantu,” ujar Armanatha di Jakarta, Sabtu (16/1/2016).

Meskipun negara-negara sahabat tersebut menawarkan bantuan, tetapi pemerintah belum memberikan jawaban, karena perlu berkonsultasi dengan pihak kepolisian RI.

“Tapi itu kan nanti tergantung kebutuhan dari pihak Polri yang tahu tentang bantuan itu apakah diperlukan atau tidak, karena sejauh ini kemampuan Polisi Indonesia kan bagus,” kata dia.

Akibat peristiwa serangan teroris itu, kata Armanatha, beberapa negara sudah mengeluarkan travel advice seperti Australia, Amerika, Inggris, Switzerland dan negara Eropa lainnya.

“Sampai saat ini, kita sudah mengecek beberapa Website dari beberapa kedutaan besar dari negara-negara sahabat kita, umumnya mereka mengeluarkan travel advice dengan mengingatkan warganya agar lebih berhati-hati. Tetapi kita belum melihat adanya travel warning atau travel ban yang dikeluarkan,” ujar dia.(faz/dop/ipg)