IBM Luncurkan Mikroprosesor Tercepat

IBM meluncurkan mikroprosesor tercepat dan server komputer bertenaga besar yang memanfaatkan berbagai terobosan baru chip dalam hal teknologi virtualisasi dan penghematan energi. Server baru ini yang pertama kali menetapkan empat tolak ukur kecepatan baru untuk performa bisnis dan teknis.

Dengan kecepatan 4.7 GHz, prosesor dual-core Power 6 melipat-gandakan kecepatan prosesor Power 5 generasi sebelumnya, namun hanya mengkonsumsi tenaga listrik yang sama untuk menjalankan dan mendinginkannya.

Pelanggan dapat menggunakan prosesor yang baru untuk meningkatkan performa hingga 100% maupun mengurangi konsumsi listrik hingga hampir setengahnya. Server 2 – hingga 16 – inti IBM yang baru juga menawarkan performa per inti tiga kali lipat lebih tinggi dari HP Superdome, berdasarkan tolak ukur TPC-C.

Kecepatan prosesor chip Power 6 hampir tiga kali lipat lebih cepat dari prosesor HP Itanium terbaru yang menjalankan lini server HP. IBM mengkalkulasikan bahwa 30 SunFire v890 dapat dikonsolidasikan ke dalam satu rak di mesin IBM yang baru ini, sehingga menghemat biaya energi lebih dari US$100.000 per tahun.

Menurut IDC, IBM telah meningkatkan 10,4 poin pangsa pendapatan Unix-nya selama lima tahun terakhir , padahal HP kehilangan 5,3 poin dan Sun kehilangan 1,4 poin.

IBM akan mentargetkan mesin yang baru ini pada pelanggan server HP, Sun dan Dell yang kalah efisien. Grand Slam Tolak Ukur Mendemonstrasikan keunggulannya yang luar biasa, IBM System p 570 yang baru, yang menjalankan prosesor Power 6, menduduki peringkat pertama di empat tolak ukur performa server Unix yang paling banyak digunakan.

RUHRYANTO NUGROHO Country Manager System p IBM Systems and Technology Group dalam siaran pers yang diterima suarasurabaya.net, Selasa (19/06), mengatakan prosesor Power 6 ini memasukkan teknologi penghematan energi dan peningkatan performa ke dalam sekeping silikon, sehingga memberikan manfaat bisnis baru bagi para pelanggan IBM.

Chip Power 6 merupakan sebuah desain yang meruntuhkan pola konvensional Chip Power 6 dalam server IBM System p. Ini mikroprosesor Unix pertama yang mampu mengkalkulasikan aritmatika floating point desimal di dalam perangkat keras. HIngga kini, kalkulasi yang melibatkan angka-angka desimal dengan floating decimal point hanya dapat dilakukan dengan piranti lunak.