Mahasiswa Pelajari 6 Nilai dari Kontes Robot

Pelaksanaan Kontes Robot Indonesia (KRI) dan Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI), memberikan enam nilai yang bisa diaplikasikan mahasiswa dalam kehidupan sehari-hari. Demikian inti sambutan Prof Dr Ir MOHAMMAD NUH DEA Menteri Komunikasi dan Informasi saat membuka putaran final KRI dan KRCI di Graha ITS, Sabtu (09/06).

Nilai-nilai itu, kata NUH DEA, pertama, peserta dituntut mengenal persoalan dengan baik. Ini dilihat dari aturan-aturan yang diberikan oleh panitia penyelenggara. Nilai kedua, peserta dituntut untuk bisa merancang desain dari persoalan yang telah diketahuinya.

Tentu bukan sekadar bias merancang, tapi apakah hasil rancangannya itu masuk akal atau tidak. Ketiga, bagaimana para peserta bisa merealisasikan rancangan desainnya dengan baik. Keempat, mengatur strategi dengan baik untuk bisa memenangkan pertandingan. Meski rancangan baik tapi jika tidak disertai dengan strategi yang baik pula, maka tidak akan memenangkan pertandingan.

Nilai kelima berkait dengan entertainment. Melalui fungsi entertainment inilah, bisa mengenalkan suatu teknologi. Berikut penjelasan NUH DEA, {clip*1}.

Sementara itu, sambutan Mendiknas yang dibacakan Prof Ir PRIYO SUPROBO MS PhD Rektor ITS menyebutkan kontes robot ini tidak hanya melibatkan aspek teknis seperti aspek fisikal, mekatronik, informatik tapi juga psikomotorik, emosi dan spiritual setiap peserta.

Kontes juga merupakan proses pendidikan teknologi mendidik mahasiswa menjadi orang realistis yang berdaya inovasi tinggi dan tangguh terhadap tekanan kerja. “Sekaligus melatih mahasiswa merealisasikan ilmu sebagai sesuatu yang bermanfaat. Sebenarnya pendidikan teknik elekto dan informatika tidak kalah dengan negara maju. Mahasiswa ITS pernah menang di ajang Koriyama Jepang, bahkan mengalahkan juara tahun 2005 dari University of Tokyo.

Sedangkan tema yang dipilih dalam KRI-KRCI, kata PRIYO, menyesuaikan tema dengan Asia Pacific Broadcasting Union Robocon. Masing-masing pemenang di setiap negara akan bertemu di Vietnam sebagai tuan rumah Kontes Robot Dunia 2007. (tin)

Teks foto :
1. Menkominfo (kiri) didampingi Rektor ITS membuka KRI-KRCI di Graha ITS
2. Kesibukan mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta menyiapkan robot karyanya sebelum pertandingan dimulai
Foto : TITIN suarasurabaya.net