Gerbang Pendopo Sidoarjo Digembok dan Dilapisi Pagar Berduri

Gerbang depan Pendopo Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo digembok dan juga dilapisi pagar berduri. Hal ini menyusul adanya ancaman pembakaran pendopo.

RULLY ANWAR reporter Suara Surabya, Rabu (14/03) melaporkan sejak aksi unjuk rasa besar-besar yang digelar warga PerumTAS 1 Sidoarjo, Senin (12/03) lalu, gerbang utama Pendopo Pemkab Sidoarjo digembok dan tidak pernah dibuka lagi.

Gerbang yang digembok dan dirantai ini juga dilapisi dengan dua pagar berduri, masing-masing panjangnya 5 meter dan dipasang melintang menutupi gerbang masuk Pendopo.

Media Center yang sehari-hari melakukan aktivitas di Pendopo Pemkab Sidoarjo, rencananya juga akan dipindah ke kantor Dinas Infokom Kabupaten Sidoarjo. Lokasi kantor ini berbeda yakni berada di seberang Selatan alun-alun Sidorajo. Sedangkan lokasi Pendopo sendiri terletak di sisi sebelah Utara alun-alun Sidoarjo.

Aktivitas media center saat ini sudah mulai berkurang. Sejumlah perangkat komputer sudah mulai dievakuasi dan diangkuti. Sementara yang masih tersisa adalah perangkat komputer dan akses internet yang masih disediakan oleh Dinas Infokom Kabupaten Sidoarjo. Sekitar 4 unit komputer rencananya juga akan segera dievakuasi ke kantor Dinas Infokom.

WIN HENDRARSO Bupati Sidoarjo mengatakan, Pendopo Pemkab Sidoarjo sengaja tidak lagi dibuka. Hal ini dikarenakan adanya ancaman pembakaran yang sempat ia dengar. Sementara itu aktivitas keluar masuk pejabat dan tamu harus melewati jalan A Yani dan tidak lagi melewati pintu gerbang di jalan Cokro Negoro.

Saat dikonfirmasi usai rapat Paripurna di gedung DPRD Sidoarjo, WIN HENDRARSO menjelaskan akibat adanya ancaman pembakaran, pintu gerbang Pendopo Sidoarjo yang menghadap ke alun-alun tidak lagi dibuka.{clip*1}

Meskipun ada ancaman pembakaran oleh warga korban lumbur, seperti yang didengar Bupati Sidoarjo dari informasi aparat keamanan, hingga siang ini masih dilangsungkan rapat di Pendopo Sidoarjo. Dalam rapat ini selain dihadiri oleh WIN HENDRARSO juga dihadiri oleh SYAIFULLAH Wakil Bupati Sidoarjo dan sejumlah Kepala Dinas di lingkungan Pemkab Sidoarjo.