Partisipasi Pemilih Pilleg di Lumajang Capai 75 Persen

Pemantauan yang dilakukan KPU dan Panwaslu Kabupaten Lumajang, tingkat partisipasi pemilih yang hadir di 2.306 TPS secara keseluruhan cukup tinggi.

Pudholi Sandra, SH. MH Komisioner KPU Kabupaten Lumajang kepada Sentral FM, Jumat (11/4/2014), mengatakan bahwa pelaksanaan Pemilu Legislatif sejauh ini dari pantauannya telah berjalan dengan lancar dan tertib tanpa gangguan apapun, terlebihyang menyangkut kamtibmas.

“Hal ini berkat peran serta berbagai pihak, diantaranya penyelenggara di bawah, mulai PPK, PPS hingga KPPS. Serta teman-teman dari kepolisian yang melakukan pengamanan dengan baik,” katanya.

Jika kemudian terdapat kendala, sifatnya hanya teknis saja. Hal itu bisa diselesaikan dengan penanganan terkoordinir berjenjang. Seperti, terjadinya kesalahan dengan tertukarnya surat suara yang kemudian bisa diselesaikan dengan cepat melalui pemungutan suara ulang.

Suksesnya pelaksanaan Pemilu Legislatif di Kabupaten Lumajang, lanjut dia, juga diiringi dengan membaiknya tingkat partisipasi pemilih. Sejauh ini dari pantauan KPU, jumlah pemilih yang hadir di TPS mencapai 75 persen. “Ini lebih baik dari pelaksanaan Pemilu Legislatif tahun 2009 lalu, maupun Pemilihan Bupati dan Pemilihan Gubernur,” urainya.

Tingginya antusiasme pemilih hadir di TPS, lanjut dia, tentu juga berkat peran serta para Caleg dan Parpol yang banyak melakukan sosialisasi kepada masyarakat. “Termasuk juga dari teman-teman media dan seluruh instansi terkait yang membantu KPU melakukan sosialisasi,” pungkas dia.

Sementara itu, Hisbullah Huda, SH Komisioner Panwaslu Kabupaten Lumajang menyampaikan, secara keseluruhan pelaksanaan Pemilu Legislatif yang saat ini memasuki tahap perhitungan, sudah berjalan baik. “Bahkan kalau saya boleh menilai, pelaksanaannya lebih baik dari Pemilu 2009 lalu,” katanya.

Dikatakan lebih baik, karena dari pengawasan Panwaslu sejauh ini minim pelanggaran. Jika pun ada, hanya pengunduran KPPS akibat tekanan pendukung Caleg dan yang lainnya adalah persoalan tehnis dan administrasi saja.

Contohnya di TPS 3 dan 4 Desa Krasak, Kecamatan Kedungjajang ada persoalan salinan DPT yang tidak diberikan kepada saksi yang kemudian bisa diselesaikan. Persoalan serupa juga terjadi di TPS 1 dan 2 Desa Bagu, Kecamatan Pasirian, TPS Desa Condro dan Desa Bades Kecamatan Pasirian

Terkait tingkat partisipasi pemilih di TPS, ia menyebutkan, berkisar 73 persen dari jumlah keseluruhan pemilih yang terdaftar dalam DPT. “Dimana, jumlah DPT yang terdata di KPU sebanyak 830.951 pemilih dari 205 Desa/Kelurahan yang tersebar di 21 Kecamatan di seluruh Kabupaten Lumajang. Dan, tingkat partisipasi pemilih ini lebih banyak dari Pemilihan Bupati dan Gubernur lalu,” pungkas dia. (her/dwi)

Teks Foto :
– Potret pemungutan suara Pemilu Legislatif di Kabupaten Lumajang.
Foto : Sentral FM.