Antisipasi bencana longsor, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur tempatkan belasan alat pendeteksi gerakan tanah atau ekstensometer.
Sudharmawan, Kepala BPBD Jawa Timur mengatakan, belasan ekstensometer ini ditempatkan di beberapa titik yang paling rawan yaitu di Kabupaten Pacitan, Nganjuk, Blitar, Ponorogo, serta Kota Batu.
Di Pacitan, ekstensometer ditempatkan di Dusun Ngerem, Desa Kedunggbendo, Kecamatan Arjosari; lantas di Ponorogo ditempatkan di Desa Sawoo, Kecamatan Sawoo; kemudian Blitar ditempatkan di Dusun Wonorejo, Desa Resapombo, Kecamatan Doko.
Sedangkan di Kabupaten Nganjuk di Dusun Tulungrejo, Desa Margorejo, Kecamatan Sawahan; lantas di Kota Batu di dusun Kekep, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji.
“Selain ekstensometer, kami juga pasang beberapa papan kewaspadaan di titik-titik lain,” kata Sudharmawan.
Sementara itu, terkait longsor ini, sejak Desember hingga Februari pemerintah Jawa Timur juga telah menetapkan status siaga bencana. (fik/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
