Selasa, 30 Desember 2025
Dilarikan Ke Puskesmas, 3 Selamat, 1 Kritis

4 Pemuda Senduro Keracunan Miras Oplosan

Laporan oleh Sentral FM Lumajang
Bagikan

Kasus pesta miras oplosan yang berulang di berbagai daerah, nyaris membawa korban di wilayah Kabupaten Lumajang, sekelompok pemuda menggelar pesta miras oplosan. Akibatnya, 4 orang dilarikan ke rumah sakit. Setelah mendapatkan penanganan medis, nyawa 3 di antaranya berhasil diselamatkan, namun seorang kondisinya masih kritis.

AKBP Singgamata Kapolres Lumajang kepada Sentral FM, Selasa (30/12/2014), mengatakan bahwa kasus miras oplosan ini berdampak keracunan. Pasalnya, kelompok pemuda yang awalnya berjumlah 10 orang dan menggelar pesta miras di rumah milik Ester (45), warga Dusun Sumberagung, Desa/Kecamatan Senduro yang lokasinya tepat di depan Pura Mandhara Giri Semeru Agung ini, dicampur bahan-bahan yang tidak selayaknya dikonsumsi.

“Miras yang dikonsumsi jenis arak bali yang dioplos dengan bir, alkohol 70 persen, minuman penambah energi, irisan jeruk nipis, minuman soda, autan, spirtus, antimo, obat batuk cair kemasan sachet dan serbuk tumbukan obat nyamuk bakar. Minuman ini yang kemudian dioplos dan dikonsumsi. Tentu hal ini tidak patut dicontoh,” katanya.

Kelompok pemuda ini kemudian menggelar pesta miras dan tak lama kemudian 4 orang di antaranya merasa mual, muntah-muntah, kepala pusing dan akhirnya pingsan. Kondisi itu membuat peserta pesta miras lainnya terkejut sehingga mereka pun segera dilarikan ke Puskesmas Senduro.

“Beruntung penanganannya cepat, sehingga nyawa mereka bisa diselamatkan meski seorang kondisinya sampai saat ini kritis. Ini yang saya sampaikan bahwa kita hampir kehilangan 4 warga karena mengoplos miras. Ini tidak boleh terulang, sehingga saya instruksikan kepada seluruh jajaran Polres Lumajang dan Polsek untuk memberantas habis penjual miras, apapun jenisnya,” tegas AKBP Singgamata.

Sementara itu menambahkan keterangan Kapolres Lumajang, Iptu Heri Sugiono Kasat Reskrim mengungkapkan, dari laporan yang diterima, keempat korban pesta miras oplosan ini masing-masing bernama Yoga (20), warga Desa Bedayu, Kecamatan Senduro, Nando (18), warga Desa/Kecamatan Senduro, Hasan (18), warga Desa jambekumbu, Kecamatan Pasrujambe.

“Nyawa ketiganya berhasil diselamatkan setelah mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Senduro. Seorang lagi kondisinya masih kritis dan dirawat di Puskesmas atas nama Lis (21), warga Desa pandansari, Kecamatan Senduro,” katanya.

Satuan Reskrim Polres Lumajang bersama Polsek Senduro yang menangani peristiwanya, masih kata Iptu Heri Sugiono, saat ini telah menyita seluruh barang-bukti yang berkaitan dengan apa yang dikonsumsi dalam pesta miras tersebut.

“Termasuk cairan oplosan ataupun sisanya. Kita juga akan melakukan pemeriksaan untuk menyelidiki darimana miras tersebut dibeli untuk penanganan lebih lanjut,” demikian pungkas Kasat Reskrim Polres Lumajang. (her/ipg)

Teks Foto :
– Miras yang berbahaya dikonsumsi.
Foto : Sentral FM

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Selasa, 30 Desember 2025
26o
Kurs