Tindak pencurian dengan kekerasan atau yang lebih populer dengan sebutan begal rawan menimpa pelajar usia remaja yang mengendarai sepeda motor. Hal itu sesuai laporan pendengar Suara Surabaya yang datanya diolah Divisi Research and Development Suara Surabaya.
Berdasarkan data dari laporan pendengar Radio Suara Surabaya yang dihimpun mulai 1 Januari hingga April 2015, diketahui bahwa pembegal sering melakukan aksinya pada waktu dini hari dan menjelang malam hari.
Modusnya, korban dituduh pernah terlibat tawuran atau sejenisnya, lalu korban dibawa dan diturunkan atau ditodong dengan senjata tajam atau senjata api. Kemudian motor dan harta korban dibawa lari oleh pelaku.
Lokasi pembegalan dilaporkan pernah terjadi di daerah Darmo Permai, Ngagel, Karang Empat, Sukomanunggal dan Bringkang, Menganti.
Sepeda motor yang sering diincar pembegal adalah Vario, Satria F, Ninja dan Mio.
Jumlah kasus begal dilaporkan terus menurun tiap bulannya. Pada bulan Januari ada sembilan laporan, Februari sebanyak empat laporan, Maret ada tiga laporan dan April menurun tinggal dua laporan.
Sekadar diketahui, jumlah kriminalitas jalanan secara umum mengalami peningkatan. Mulai 1 Januari hingga April 2015, tercatat sebanyak 97 kasus kriminalitas jalanan telah dilaporkan pendengar Suara Surabaya.
Rincian jumlah laporan kasus kriminalitas jalanan, bulan Januari 27 laporan, Februari 23 laporan, Maret 19 laporan, dan April 28 laporan.(iss/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
