Menjelang lebaran, aksi kawanan penjahat jadi semakin nekat saja. Contohnya, seperti yang dilakoni sekawanan penjahat spesialias begal jalanan yang dibekuk aparat Satuan Reskrim Polres Lumajang, Senin (22/6/2015).
Mereka nekat begal seorang personel Polres Lumajang yang berkendara motor di jalanan. Aksi berani dan super nekat ini ternyata dua pelaku di antaranya masih berusia belasan tahun. Mereka, masing-masing Indra Negara (19) dan Amrulloh (19), keduanya warga Desa Tempeh Kidul, Kecamatan Tempeh.
Mereka berkomplot dengan dua pelaku lainnya, yakni Sali (48), warga Desa/Kecamatan Randuagung dan Juman (29), warga Desa Umbul, Kecamatan Kedungjajang untuk melakoni serangkaian aksi begal di wilayah hukum Polres Lumajang.
AKBP Aries Syahbudin Kapolres Lumajang kepada Sentral FM mengatakan, modus aksinya, kawanan ini membuntuti korbannya mengunakan dua motor yang saling bebroncengan. Saat melintas di jalan yang dinilai sepi dan aman untuk beraksi, mereka pun menendang korbannya hingga jatuh dari motor.
“Dalam kondisi korban tidak berdaya setelah terjatuh dari motor itulah, pelaku yang dalam aksinya juga membekali diri dengan senjata tajam langsung mengancam bunuh korbannya. Dalam kondisi tak berdaya itulah, pelaku membawa kabur motor dan harta benda milik korban lainnya,” katanya.
Di antara aksi yang dilakoni pelaku, salah-satu korbannya diungkapkan AKBP Aries Syahbudin adalah seorang personel Polres Lumajang. “Salah-seorang korban dari aksi kawanan begal ini memang anggota Polres Lumajang. TKP-nya di wilayah Kecamatan Pasirian dan sampai saat ini barang-bukti motornya belum berhasil ditemukan,” terangnya.
Dari data di kepolisian terungkap bahwa salah-satu korban dari aksi kawanan begal ini, adalah Teguh Oktavianto (20), warga Desa Mojosari, Kecamatan Sumbersuko yang diperdaya kawanan begal ini saat melintas di Desa Jokarto, Kecamatan Tempeh.
“Kawanan begal ini menggondol motor Honda Beat bernomor polisi N-4228-ZE milik korban. Dan aksi begal itu pun menjadi atensi pengungkapan jajaran Satuan Reskrim. Dari kerja kerasnya, akhirnya identitas pelaku berhasil kita ketahui dan dilakukanlah penangkapan terhadap keempat pelaku,” paparnya.
Keempat pelaku berhasil dibekuk petugas di lokasi penangkapan yang berbeda. Mereka pun diboyong ke Mapolres Lumajang guna penyidikan intensif untuk membongkar sepak-terjangnya. “Hasilnya, selain melakoni aksi begal, mereka juga melakukan aksi curat di TKP lainnya. Kini mereka kita tahan di Mapolres Lumajang untuk proses hukum lebih lanjut,” pungkas AKBP Aries Syahbudin. (her/ipg)
Teks Foto :
– AKBP Aries Syahbudin Kapolres Lumajang mengiterogasi tersangka yang ditangkap dan menunjukkan barang-bukti sajam yang diamankan.
Foto : Sentral FM
NOW ON AIR SSFM 100
