Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang memetakan, ada 21 desa di Kecamatan Senduro dan Kecamatan Gucialit yang rawan terdampak abu letusan Gunung Bromo, jika angin berhembus ke arah timur.
Ribowo, Kepala BPBD Lumajang mengatakan, jumlah penduduk yang berada di 21 desa rawan terdampak abu bromo tersebut mencapai 63 ribu jiwa.
“Sebagai upaya antisipasi, saat ini kami telah mendistribusikan lima ribu masker di dua desa yang terdekat dengan kawasan Gunung Bromo terlebih dahulu, yakni di Desa Argosari dan Ranupani,” katanya kepada Sentral FM, Selasa (15/12/2015).
Sedangkan, jika desa lainnya membutuhkan masker, maka akan BPBD segera mengirimkannya. “BPBD Kabupaten Lumajang masih memiliki stok masker yang cukup,” katanya.
Menurut Ribowo, secara umum sampai saat ini semburan abu Gunung Bromo masih belum membawa dampak langsung di wilayah Kabupaten Lumajang. “Tapi kami tetap siaga untuk mengantisipasi segala kemungkinannya. Bahkan relawan sudah kami sebar di 21 desa tersebut,” katanya.
Sementara, Ayu Dewi Utari, Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS)mengatakan, aktivitas vulkanik Gunung Bromo, Selasa, berdasarkan laporan dari petugas vulkanologi di Pos Pengamatan Gunung Api, secara seismik sesuai pantauan pukul 06.00 sampai 12.00 WIB, gempa tremor skala amax berada di kisaran 4 mm sampai 32 mm dan dominan pada 9 mm.
“Suara gemuruh lemah masih terdengar dari kawah. Asap kelabu kecokelatan tebal tersembur dari kawah dengan tekanan kuat dengan ketinggian sekitar 1.500 meter diatas puncak atau 3.829 meter diatas permukaan laut (mdpl). Arah asap terpantau ke barat dan barat daya,” katanya.
Pemantauan secara visual, Gunung Bromo tampak jelas karena cuaca terang meski diliputi kabut. Hembusan angin hari ini juga terpantau tenang, dengan suhu berkisar antara 12 sampai 25 derajat celcius. “Gunung Bromo masih tetap berstatus Siaga (level II),” ujarnya.(her/iss/ipg)
Teks foto:
-.Semburan asap bercampur debu vulkanis dari kawah Gunung Bromo hari ini, Selasa (15/12/2015).
Foto: Istimewa
NOW ON AIR SSFM 100
