Rampas Motor, Pelaku Begal di Villa Bukit Mas Dihajar Massa

Seorang pelaku begal motor dihajar massa hingga babak belur setelah melakukan aksi kejahatan di Jalan Raya Villa Bukit Mas, Surabaya, Minggu (9/7/2017).

Menurut korban yang bernama Sulastri (32), warga Bibis Karah, Kecamatan Jambangan, Surabaya, pelaku yang belum diketahui identitasnya itu ditangkap warga karena berusaha merampas sepeda motor Honda Vario 125 miliknya.

Malam itu Sulastri dalam perjalanan pulang dari tempat kerjanya di kawasan Dukuh Kupang. Saat melintas di Jalan Raya Villa Bukit Mas menuju Gunung Sari, tiba-tib dia diikuti dan dihimpit dua motor yang tidak dikenalnya.

“Saya itu dipepet dua motor. Satunya boncengan, satunya tidak. Yang boncengan itu bawa senjata seperti celurit dan satunya pedang,” kata Sulastri, kepada suarasurabaya.net, Minggu (9/7/2017) dinihari.

Begitu pelaku mengeluarkan senjata, Sulastri langsung berteriak maling dan minta tolong sambil mempertahankan motornya sampai dia terjatuh.

Teriakan Sulastri didengar warga dan satpam komplek perumahan Villa Bukit Mas. Waktu itu juga, pelaku langsung dikepung sehingga tidak bisa lari.

“Satu orang yang ditangkap itu dipukuli warga ramai-ramai. Karena orangnya waktu mau ditangkap masih mengancam dengan pisaunya. Dua orang lainnya lari. Saya kurang tahu. Kata satpam perumahan lari masuk ke tanah kosong yang banyak pohonnya,” ucap perempuan 32 tahun tersebut.

Setelah menangkap seorang pelaku, security komplek perumahan Villa Bukit Mas langsung menghubungi Polsek Dukuh Pakis. Beberapa anggota Reskrim Polsek Dukuh Pakis sempat melakukan pencarian, penyisiran di tanah kosong tempat dua pelaku yang melarikan diri.

Namun, pencarian selama 45 menit tersebut tidak menuai hasil “Ini satu pelaku yang diamankan kita bawa ke rumah sakit. Karena luka parah, dipukuli sama warga dan sekitar komplek perumahan Villa Bukit Mas,” kata AKP Akyar Kanit Reskrim Polsek Dukuh Pakis.

Tindak lanjut yang dilakukan polsi adalah meminta keterangan korban berupa laporan polisi atas insiden yang menimpanya.

“Korban sudah membuat laporan resmi. Dan untuk pelaku sendiri, setelah dibawa ke rumah sakit juga akan dimintai keterangan untuk menangkap dua temannya yang berhasil melarikan diri,” ucapnya. (bry/iss)