Minggu, 11 Mei 2025

Kartu Nusuk, Gelang Identitas dan Kesehatan, 3 Hal Penting yang Harus Dijaga Jemaah di Tanah Suci

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Petugas haji membagikan Kartu Nusuk kepada jemaah dari Kloter 6 dari Kabupaten Kediri. Foto: Aini Kusuma suarasurabaya.net

Jemaah calon haji yang sedang menjalankan ibadah haji di Madinah menerima berbagai informasi penting terkait persiapan dan kesehatan selama masa tinggal mereka.

Pada hari keempat di Madinah, Moch. Choirul Musonifin Ketua Kloter 6 Jemaah Haji dari Kediri melakukan kunjungan kepada para jemaah untuk memberikan edukasi tentang hal-hal penting yang perlu diperhatikan.

Salah satu hal yang ditekankan oleh Choirul adalah pentingnya menjaga Kartu Nusuk, kartu yang diberikan oleh petugas Arab Saudi kepada setiap jemaah haji.

Aini Kusuma penyiar Radio Suara Surabaya dalam Catatan Haji yang didukung Shafira Tour & Travel dari Tanah Suci melaporkan, Nusuk berfungsi sebagai verifikasi untuk memastikan jemaah yang berada di Arab Saudi adalah jemaah resmi, serta mencegah adanya jemaah ilegal.

Nusuk dibagikan maksimal dalam waktu 1×24 jam setibanya di hotel oleh perusahaan penyedia layanan haji (syarikah). Selain itu, Choirul juga mengingatkan agar jemaah menjaga gelang identitas yang diberikan saat berada di asrama haji.

“Gelang ini merupakan identitas resmi jemaah. Tidak boleh dilepas atau hilang,” tegas Choirul.

Choirul juga menginformasikan bahwa dalam waktu dekat, sekira Minggu (11/5/2025) atau Senin (12/5/2025), jemaah Kloter 6 akan melakukan perjalanan menuju Makkah. Oleh karena itu, jemaah diminta untuk mempersiapkan diri baik secara fisik maupun mental.

Sementara itu, M. Fathoni pembimbing ibadah haji dari Kloter 6 mengingatkan jemaah untuk menyiapkan mental dan fisik mereka menjelang perjalanan dari Madinah ke Makkah.

Fathoni menekankan bahwa beberapa jemaah mungkin mengalami kesulitan beradaptasi dengan lingkungan baru, baik secara fisik maupun mental.

“Oleh karena itu, jemaah perlu menjaga keseimbangan psikis dan siap untuk menghadapi perubahan,” katanya.

Terkait kesehatan jemaah, Dokter Teddy dari Tenaga Kesehatan Haji Kloter (TKHK) mencatat beberapa masalah kesehatan yang mulai muncul pada hari keempat, seperti batuk pilek dan masalah kulit akibat dehidrasi. Ia menyarankan jemaah untuk rajin memakai masker saat keluar hotel guna mencegah penularan penyakit.

Untuk mengatasi kulit yang kering akibat dehidrasi, jemaah disarankan untuk memperbanyak minum air dan mengonsumsi oralit setiap hari.

Selain itu, beberapa jemaah juga melaporkan nyeri otot akibat aktivitas fisik yang cukup padat. Dokter Teddy mengingatkan agar jemaah menggunakan topi, payung, dan kacamata saat beraktivitas di luar ruangan.

“Hal ini untuk menghindari dehidrasi,” ujarnya.

Menjelang perjalanan menuju Makkah yang akan memakan waktu sekitar tujuh jam, Teddy juga mengingatkan jemaah untuk membatasi konsumsi air selama perjalanan.

Setiap jemaah disarankan membawa air mineral sebagai cadangan agar tetap terhidrasi selama perjalanan. Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, baik fisik, mental, maupun kesehatan, diharapkan para jemaah dapat menjalani ibadah haji dengan lancar dan penuh khusyuk. (saf/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Mobil Terbakar Habis di KM 750 Tol Sidoarjo arah Waru

Kecelakaan Dua Truk di KM 751.400 Tol Sidoarjo arah Waru

Surabaya
Minggu, 11 Mei 2025
26o
Kurs