Sabtu, 24 Mei 2025

Menteri ESDM Umumkan 18 Proyek Hilirisasi dengan Nilai Hampir 45 Juta Dolar AS

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Bahlil Lahadalia Menteri ESDM menjawab pertanyaan wartawan saat dia ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (23/5/2025). Foto: Antara

Bahlil Lahadalia Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan 18 proyek hilirisasi senilai hampir 45 Miliar dolar AS, dan proyek itu bakal dimulai pada Juni 2025.

Bahlil menyebut proyek hilirisasi itu mencakup hilirisasi nikel, bauksit, refinery, storage, gasifikasi (DME) batu bara, kemudian hilirisasi sektor perikanan, pertanian, kehutanan, dan pengembangan ekosistem baterai mobil milik Indonesia.

“Juni kami akan groundbreaking untuk ekosistem baterai CATL yang bekerja sama dengan BUMN. Setelah itu, kami akan masuk pada tahap berikutnya lagi,” kata Bahlil menjawab pertanyaan wartawan saat jumpa pers setelah rapat terbatas Prabowo Subianto Presiden bersama sejumlah menteri di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (23/5/2025) dilansir Antara.

Terkait pembiayaan, Bahlil menyebut dapat dipastikan sumber dananya dari Danantara.

“Kalau itu katakanlah proyeknya mayoritasnya di Indonesia, besarnya (porsi pembiayaan) adalah besar Danantara, maka mayoritasnya pasti Danantara,” kata Bahlil.

Akan tetapi, manakala Danantara minoritas, maka pembiayaan dari Danantara pun juga akan minoritas.

“Tetapi, saya yakinkan bahwa arahan Presiden Prabowo, ini proyek Merah Putih. Artinya, kami usahakan semaksimalnya agar semuanya mayoritasnya ada di negara,” sambung Bahlil.

Prabowo Presiden menggelar rapat terbatas bersama sejumlah menterinya, yaitu Bahlil Lahadalia Menteri ESDM, Trenggono Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu, Erick Thohir Menteri BUMN, Raja Juli Antoni Menteri Kehutanan, Sjafrie Sjamsoeddin Menteri Pertahanan, Dony Oskaria , Kepala Pelaksana Bidang Operasional (COO) Danantara, Prasetyo Hadi Menteri Sekretaris Negara, dan Teddy Indra Wijaya Sekretaris Kabinet untuk membahas hilirisasi. Rapat itu berlangsung selama kurang lebih 2 jam dan berakhir sebelum pukul 17.00 WIB.

Raja Juli Antoni Menteri Kehutanan, saat ditemui selepas rapat, menyebut Prabowo Presiden menyetujui proyek-proyek hilirisasi yang dipaparkan oleh Menteri ESDM.

“Pak Bahlil dan tim menyampaikan ke Bapak Presiden, rapat intensif kami untuk hilirisasi, tetapi Bapak Presiden setuju semua, karena ini akan meningkatkan devisa, kita mengurangi impor, dan tentu membuka lapangan kerja,” kata Raja Juli menjawab pertanyaan wartawan.

Dia melanjutkan Khusus Kementerian Kehutanan proyek hilirisasi itu terkait salah satunya dengan agroforestri.(ant/kak/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Mobil Terbakar Habis di KM 750 Tol Sidoarjo arah Waru

Surabaya
Sabtu, 24 Mei 2025
31o
Kurs