Kamis, 29 Mei 2025

Arab Saudi Sarankan Jemaah Haji Lansia Salat di Musala Dekat Penginapan

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Jemaah, khususnya (lansia) dan memiliki kondisi kesehatan berisiko, diimbau untuk salat di lokasi yang lebih dekat dengan penginapan. Foto: Aini Kusuma Radio Suara Surabaya

Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan imbauan kepada jemaah terutama yang berusia lanjut (lansia) dan memiliki kondisi kesehatan berisiko, untuk mengurangi aktivitas fisik di tengah cuaca ekstrem yang terjadi menjelang puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi meminta jemaah haji, khususnya lansia dan jemaah dengan risiko kesehatan tinggi, untuk melaksanakan salat Jumat dan salat lima waktu di lokasi yang lebih dekat dengan penginapan, bukan di Masjidil Haram.

Aini Kusuma penyiar Radio Suara Surabaya dalam Catatan Haji yang didukung Shafira Tour & Travel dari Tanah Suci melaporkan, salah satu hotel tempat menginap jemaah haji Indonesia di sektor 2, menyediakan musala yang cukup luas di lantai 1. Tempat ini dapat menampung sekitar 300-400 jemaah untuk melaksanakan ibadah salat.

KH Abdul Moqsith Ghazali Mustasyar Diny (Konsultan Ibadah) PPIH Arab Saudi menjelaskan, beberapa pendapat ulama menyebutkan bahwa seluruh wilayah di Tanah Haram, termasuk area sekitar Masjidil Haram, tetap memiliki keutamaan yang sama.

Oleh karena itu, jemaah lansia diminta tidak perlu khawatir kehilangan keutamaan ibadah meskipun tak dapat salat di Masjidil Haram.

Imbauan senada juga disampaikan oleh Isa Mansyur pembimbing ibadah jemaah haji kloter 11 SUB. Ia mengingatkan jemaah untuk selalu menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri.

Sementara itu, dr. M. Imran Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi mengungkapkan bahwa hingga 18 Mei 2025, tercatat 1.167 kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di kalangan jemaah haji akibat cuaca panas yang ekstrem.

Jika tidak segera ditangani, ISPA dapat berkembang menjadi pneumonia, yang menjadi salah satu penyebab utama perawatan jemaah di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) dan rumah sakit di Arab Saudi.

Penyakit lain yang juga sering ditemukan pada jemaah haji adalah hipertensi, diabetes, serta penyakit paru dan jantung. (saf/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Surabaya
Kamis, 29 Mei 2025
28o
Kurs