
Rosan Roeslani CEO Danantara, memastikan pihaknya fokus menghadirkan investasi strategis untuk menciptakan lapangan kerja baru dan menjawab tantangan bonus demografi di Indonesia, yang mencatat dua juta kelahiran bayi setiap tahun.
“Karena ini tantangan untuk Indonesia bagaimana kita bisa menciptakan lebih banyak pekerjaan. Dan menciptakan pekerjaan adalah prioritas utama di Indonesia,” kata Rosan dalam acara International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta, Kamis (12/6/2025).
Mengutip Antara, Rosan menyatakan harapannya agar Danantara menjadi magnet bagi investor global, khususnya dalam proyek infrastruktur dan industri hilirisasi. Investasi tersebut ditujukan untuk menciptakan lapangan kerja berkualitas bagi generasi muda.
Ia menekankan pentingnya penciptaan peluang kerja secara berkelanjutan, sebagai prioritas pembangunan jangka panjang. Menurutnya bonus demografi harus dijawab dengan kebijakan yang inklusif dan produktif.
Rosan juga menjelaskan peran gandanya sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM sekaligus CEO Danantara—badan baru yang mengelola aset lebih dari 900 miliar dolar AS di berbagai sektor strategis nasional.
Menurutnya, seluruh BUMN yang berada di bawah Danantara akan dioptimalkan untuk menciptakan nilai tambah melalui konsolidasi, privatisasi, serta kolaborasi dengan pelaku usaha swasta, baik dari dalam maupun luar negeri.
“Tidak mungkin membangun semua proyek besar sendirian. Keterlibatan swasta sangat penting untuk menggarap potensi ekonomi nasional,” ujarnya.
Saat ini, Danantara membawahi 50 BUMN dan 889 anak perusahaan. Seluruhnya diarahkan untuk menghasilkan nilai ekonomi maksimal melalui efisiensi, inovasi, dan kemitraan strategis lintas negara.
Rosan juga mengapresiasi Sri Mulyani Menteri Keuangan, karena Danantara kini bisa mengelola dividen sendiri. Hal ini memperkuat fleksibilitas fiskal dalam membiayai program-program investasi nasional yang berdampak langsung pada penciptaan lapangan kerja.
“Terima kasih sehingga kita bisa membuka investasi ke Indonesia di dalam sektor yang beragam. Dan kami berharap akan ada lebih banyak lagi pekerjaan yang bermutu tinggi di Indonesia,” imbuh Rosan.
Melalui Danantara, Rosan membuka peluang investasi bersama mitra internasional di berbagai sektor strategis. Ia optimistis kolaborasi ini akan memberikan keuntungan bersama sekaligus mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional. (ant/bil/ipg)