
Arifah Fauzi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) menyoroti minimnya tayangan dan konten media yang sesuai dengan usia serta kebutuhan anak-anak di Indonesia.
Dia menekankan pentingnya penyediaan informasi yang aman dan mendidik demi mendukung tumbuh kembang anak.
“Anak-anak membutuhkan informasi yang aman dan konten yang sesuai usianya. Konten yang tidak pantas dapat mengganggu perkembangan mental dan emosional anak-anak. Film adalah media yang efektif untuk membentuk karakter anak,” terang Arifah dalam pernyataannya resminya, Selasa (22/7/2025)
Dalam hal ini, Arifah mencontohkan film “Jumbo” yang dinilai mampu mengajarkan nilai-nilai keberanian, empati, dan solidaritas.
“Kami ingin setiap anak Indonesia tumbuh dalam lingkungan yang ramah, inklusif, dan membahagiakan. Sehingga target pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 tercapai,” ujar Menteri PPPA.
Dalam Konvensi Hak Anak (KHA) disebutkan, setiap anak memiliki hak untuk mengakses informasi yang relevan dan bermanfaat bagi proses belajar dan tumbuh kembang mereka. Namun, hingga kini, tayangan seperti itu masih sangat terbatas di Indonesia. (saf/ipg)