Kamis, 28 Agustus 2025

Polrestabes Surabaya Ungkap 64 Kasus Curanmor dalam 2 Bulan, 47 Pelaku Dibekuk

Laporan oleh Akira Tandika Paramitaningtyas
Bagikan
Polrestabes Surabaya merilis 47 pelaku curanmor dari 64 kasus yang diungkap selama periode Juli-Agustus 2025, di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (27/8/2025). Foto: Akira suarasurabaya.net

Polrestabes Surabaya membekuk 47 pelaku dari 64 kasus pencurian motor (curanmor) yang terjadi di Surabaya, dalam periode Juli hingga Agustus 2025.

Kombes Pol Luthfie Sulistiawan Kapolrestabes Surabaya menerangkan, dalam pengungkapan kali ini, modus terbanyak yang digunakan pelaku adalah merusak kunci kendaraan dengan peralatan khusus.

“Dari total kasus yang diungkap, 60 kasus dilakukan dengan cara merusak kunci, sedangkan 4 lainnya terjadi karena kunci motor ditinggalkan menempel oleh pemilik,” katanya, Rabu (27/8/2025), di Mapolrestabes Surabaya.

Dari hasil operasi yang dilakukan selama dua bulan, lanjut Luthfie, Polrestabes Surabaya dan Polsek jajaran turut mengamankan puluhan barang bukti berupa, 19 unit motor, 13 kunci letter T, 6 kunci kontak, 10 lembar STNK dan BPKB, 7 anak kunci, 1 sajam, kunci pas, handphone, dan tas.

Luthfie menjelaskan, 47 pelaku yang diamankan terdiri dari 45 orang laki-laki dan 2 orang perempuan.

Dari total pelaku, 9 di antaranya merupakan residivis yang pernah tertangkap karena melakukan hal serupa.

“Sementara kasus curanmor paling banyak, terjadi di pemukiman warga dengan catatan 41 kasus. Kemudian 15 kasus terjadi di jalan, dan 8 kasus lainnya terjadi di perkantoran,” jelasnya.

Dalam melakukan aksi curanmor di pemukiman, kata Luthfie, pelaku biasanya menggunakan modus keliling kampung menggunakan motor dan berboncengan.

“Sekalipun pemukiman itu sudah terpasang CCTV, selagi pelaku punya kesempatan, mereka tetap nekat beraksi. Sehinggaz yang mungkin bisa saya sarankan untuk pencegahan adalah memasang kunci ganda. Karena pelaku tidak memiliki banyak waktu dalam melakukan pencurian,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Luthfie juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dengan tidak memarkir kendaraan sembarangan, selalu menambah kunci ganda, dan tidak meninggalkan kunci menempel di motor.(kir/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Kamis, 28 Agustus 2025
24o
Kurs