
Penangkapan sejumlah pengunjuk rasa dilakukan setelah terjadi aksi bentrok dalam aksi unjuk rasa mahasiswa dan elemen masyarakat di gerbang utama gedung DPR, Kamis (28/8/2025).
Dalam aksi unjuk rasa yang mengkritik anggota DPR yang salah satunya menuntut soal soal tunjangan perumahan Rp50 juta per bulan untuk anggota dewan itu, awalnya berjalan normal.
Tetapi kemudian, terjadi pelemparan batu dan botol air mineral ke petugas yang mengamankan gedung DPR, sehingga terpaksa petugas menyemprotkan air atau water canon ke pengunjukrasa supaya massa aksi terurai.
Tidak hanya itu, pengunjuk rasa juga menembakkan kembang api ke petugas.
Pasukan penghalau unjuk rasa pun juga mulai bergerak menggiring massa aksi supaya menjauh dari gerbang utama gedung DPR, sekaligus menembakan gas air mata. Beberapa kemudian tertangkap petugas.
Puluhan massa aksi yang tertangkap kemudian diamankan di dalam area gedung DPR, dikumpulkan yang akhirnya mereka dimasukan ke dalam kendaraan taktis kepolisian.
Sampai berita ini diturunkan, aparat kepolisian masih menghalau massa aksi agar menjauh dari gedung DPR RI. (faz/bil/ham)