Rabu, 10 September 2025

Ribuan Orang di London Menuntut Penangkapan Pemimpin Israel Setibanya di Inggris

Laporan oleh M. Hamim Arifin
Bagikan
Demonstran di London menuntut penangkapan Isaac Herzog Pemimpin Israel dalam kunjungannya ke Inggris, Selasa (9/9/2025) waktu setempat. Foto: TRT/Reuters

Unjuk rasa besar digelar di London, Inggris, pada Selasa (9/9/2025) untuk menentang kunjungan Isaac Herzog Pemimpin Israel, ke Inggris dan menuntut agar dia ditangkap segera setelah tiba.

Mengutip dari Antara, ribuan orang berkumpul di depan Kantor Perdana Menteri Inggris di pusat Kota London dalam aksi protes darurat menolak kunjungan Herzog, yang dijadwalkan tiba di Inggris pada Selasa malam waktu setampat.

Membawa bendera Palestina, para demonstran mengecam Keir Starmer Perdana Menteri karena mengizinkan kunjungan pemimpin Israel tersebut.

Massa menuduh Herzog membantu dan bersekongkol dalam pembunuhan warga sipil secara membabi buta di Gaza dan menuntut Pemerintah Inggris mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pemimpin Israel itu.

Herzog melakukan kunjungan selama tiga hari ke London dan diperkirakan bertemu dengan Starmer, anggota parlemen Inggris, perwakilan publik, dan tokoh media.

Beberapa politisi Inggris sebelumnya telah meminta Starmer untuk menghindari pertemuan dengan Herzog mengingat serangan brutal Israel di Gaza yang telah menyebabkan penderitaan luar biasa.

Puluhan anggota Parlemen Inggris juga telah menulis surat kepada Perdana Menteri untuk menyatakan keprihatinan mereka atas keputusan mengizinkan kunjungan Herzog.

“Keir Starmer, kamu tak bisa bersembunyi, kami menuduhmu melakukan genosida.” teriak pengunjuk rasa yang pro Palestina.

Mereka juga membawa berbagai spanduk untuk memprotes serangan Israel di Gaza, beberapa di antaranya menyebut Herzog sebagai presiden genosida.

Perang genosida Israel telah menewaskan lebih dari 64.000 warga Palestina di Gaza sejak Oktober 2023. Serangan militer Israel telah menghancurkan wilayah kantong tersebut yang kini menghadapi bencana kelaparan.

Pada November lalu, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Benjamin Netanyahu Kepala Otoritas Israel dan Yoav Gallant mantan Kepala Pertahanannya, atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.(ant/dis/ham/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Rabu, 10 September 2025
29o
Kurs