
Resident Rush, band yang beranggotakan para dokter muda, tampil perdana dan sukses memeriahkan panggung Bank Jatim Jazz Traffic Festival (JTF) 2025 yang digelar di Grand City Surabaya, Sabtu (27/9/2025).
Band yang terbentuk satu tahun lalu ini terdiri dari para dokter spesialis yang tengah menjalani pendidikan lanjutan (PPDS) di berbagai disiplin ilmu kedokteran. Formasi lengkapnya mencakup dr. Candra (Bedah Saraf), dr. Diar dan dr. Sinurat (Jantung dan Vaskular), dr. Gerardo (Bedah Toraks dan Kardiovaskular), dr. Almer (Patologi Klinik), dr. Bregma dan dr. Mody (Obstetri dan Ginekologi), serta dr. Audi, Sp.OG (Subspesialis Fertilitas).
Menjelang penampilan, para personel mengaku sempat dilanda rasa gugup. Namun, proses latihan panjang menjadi bekal penting untuk tetap tampil percaya diri di panggung besar seperti Jazz Traffic Festival.
“Rasanya nervous banget mau tampil di Jazz Traffic Festival. Tapi karena proses latihannya cukup panjang, ya harus tetap enjoy,” ungkap dr. Mody, salah satu personel Resident Rush.
Dalam penampilan perdananya, Resident Rush membawakan enam lagu, yaitu: lagu pembuka (Opening), “Just The Way You Are” (Bruno Mars), “MEJIKUHIBINIU” (Jemsii ft. Suisei & Tenxi), “So Sick” (Ne-Yo), “Kau Curi Lagi” (J-Rocks), dan “Kamu” (CJR) sebagai lagu penutup.
Tak hanya tampil, dr. Mody juga memberikan apresiasi terhadap gelaran Jazz Traffic Festival 2025. Menurutnya, meski mengusung nama “jazz”, festival ini memberikan ruang yang luas untuk keberagaman genre musik.
“Jazz is jazz, tapi kita tidak bisa mengkotak-kotakkan. Event seperti Jazz Traffic ini justru membuka ruang bagi genre-genre lain. Jadi, sukses terus buat Jazz Traffic, acaranya keren banget,” ujar dr. Mody.
Sebagai informasi tambahan, Resident Rush berencana merilis single terbaru mereka tahun ini dengan sentuhan genre Pop R&B Jazz. Ini menjadi langkah awal serius mereka dalam industri musik, meski tetap menjalani profesi sebagai tenaga medis. (ike/saf/faz)