Jumat, 3 Oktober 2025

Dokkes Polda Jatim Lakukan Pengumpulan DNA dari Keluarga Korban Ponpes Ambruk

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Petugas dari Bid Dokkes Polda Jatim melakukan pengumpulan sampel DNA dari salah satu keluarga korban yang masih belum ditemukan di dalam reruntuhan bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Kamis (2/10/2025). Foto: Humas Polresta Sidoarjo

Bidang Dokter dan Kesehatan (Dokkes) Polda Jatim, sejak Kamis (2/10/2025) pagi, mulai melakukan pengumpulan sampel DNA dari keluarga korban yang masih belum ditemukan di dalam reruntuhan bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo.

“Hari ini tanggal 2 Oktober 2025, kami mulai kumpulkan DNA dari keluarga dekat yang melaporkan ke posko Ante Mortem Polda Jatim,” ujar Kombes. Pol. M. Khusnan Kabid Dokkes Polda Jatim.

Di lokasi posko Ante Mortem, Bid Dokkes Polda Jatim juga membuka WhatsApp Group bagi keluarga korban.

Tujuannya melalui WAG ini segala komunikasi dan informasi terkait perkembangan data identifikasi korban reruntuhan bangunan di Ponpes Al Khoziny dapat efektif.

Kombes Khusnan menyampaikan, pengumpulan sampel DNA dilakukan dengan pengambilan swab mukosa mulut.

Pengambilan sampel lapisan selaput lendir (mukosa) dari bagian dalam mulut, seperti dinding pipi, untuk pemeriksaan DNA atau pencocokan data identifikasi korban dalam pemeriksaan terhadap jenazah yang nantinya ditemukan dalam proses evakuasi.

“Pengambilan sampel DNA korban kita ambil dari keluarga terdekat. Orang tua atau saudara kandung. Dengan menggunakan DNA dari keluarga kandung, tim DVI dapat membuat profil DNA pembanding untuk dicocokkan dengan sampel dari jenazah yang susah teridentifikasi,” lanjutnya. (bil/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Jumat, 3 Oktober 2025
27o
Kurs