Sabtu, 4 Oktober 2025

Hamas Setuju Gencatan Senjata Usulan Trump, tapi Tekankan Perlu Negosiasi

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Seorang warga Gaza meratapi puing-puing dari Menara Soussi setinggi 15 lantai di kawasan Tal al-Hawa yang telah luluh lantak dengan tanah usai dibom Israel, Sabtu (6/9/2025). Foto: Al Jazeera

Mousa Abu Marzouk pejabat senior Hamas, pada Jumat (3/10/2025) waktu setempat, menyatakan bahwa kelompok perlawanan Palestina itu setuju secara prinsip dengan rencana gencatan senjata terbaru di Jalur Gaza, yang diusulkan Donald Trump Presiden Amerika Serikat (AS).

Dalam wawancara dengan jaringan televisi Qatar, Al Jazeera, Abu Marzouk menegaskan bahwa Hamas menerima garis besar dari rencana tersebut, namun pelaksanaannya tetap membutuhkan proses negosiasi lebih lanjut.

Ia juga menekankan bahwa Hamas siap menyerahkan senjata kepada negara Palestina di masa depan, apabila terbentuk secara sah.

“Nasib rakyat Palestina adalah urusan nasional yang tidak bisa diputuskan hanya oleh Hamas,” kata Abu Marzouk seperti dilansir kantor berita Anadolu.

Pernyataan ini muncul di tengah meningkatnya tekanan internasional untuk menghentikan konflik berkepanjangan di Jalur Gaza, yang telah memakan banyak korban jiwa. (bil/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Sabtu, 4 Oktober 2025
35o
Kurs