Setidaknya empat orang dilaporkan meninggal dan sebelas lainnya mengalami luka-luka setelah sebuah pesawat jatuh saat lepas landas di Bandara Internasional Louisville Muhammad Ali, Kentucky pada Selasa (5/11/2025) sore waktu setempat.
Dilaporkan oleh NBC News, kecelakaan ini memicu kebakaran besar dan menghantam area dengan dua bisnis.
Pesawat jenis McDonnell Douglas MD-11 itu lepas landas dari landasan barat bandara dan jatuh sekitar tiga mil di selatan lapangan terbang, menurut Administrasi Penerbangan Federal (FAA).
Johnathan Biven pejabat informasi publik bandara mengatakan pada konferensi pers bahwa kebakaran hebat menyebar ke area bisnis daur ulang minyak bumi dan suku cadang mobil.
Andy Beshear Gubernur Kentucky menyebut peristiwa itu sebagai “kecelakaan dahsyat” dan memperingatkan kemungkinan bertambahnya korban.
“Bisnis suku cadang mobil telah menghitung karyawannya, tetapi kami belum tahu pasti berapa banyak individu lain, termasuk pelanggan, yang berada di lokasi,” kata Beshear.
Ia menambahkan bahwa pencatatan lengkap mungkin membutuhkan waktu karena sifat fasilitas yang terdampak.
Edward Meiman Direktur Layanan Darurat Metro Louisville menjelaskan bahwa tim darurat menyisir rumah dan fasilitas untuk memastikan semua orang aman.
Beberapa ledakan terjadi di lokasi akibat kebakaran besar yang melibatkan sekitar 38.000 galon bahan bakar pesawat.
Pihak berwenang mengeluarkan perintah berlindung di rumah bagi masyarakat di wilayah utara Outer Loop hingga Sungai Ohio. Area yang terkena dampak mencakup satu blok kota, termasuk fasilitas penyimpanan bahan bakar dan suku cadang mobil.
Brian O’Neill Kepala Pemadam Kebakaran Louisville mengatakan upaya mengekang kebakaran menghadapi banyak tantangan, dan lokasi ini diperkirakan akan menjadi “lokasi aktif” selama beberapa hari ke depan, menurut Kepala Polisi Paul Humphrey.
UPS, yang memiliki pusat operasional besar di Louisville, menghentikan sementara kegiatan penyortiran paket di fasilitas Worldport. Perusahaan menyampaikan duka mendalam dan doa untuk semua yang terdampak. (saf/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
