Rabu, 3 Desember 2025

Ariz Nuraniyyah Atlet Gresik Juara ASEAN School Games Meski Latihan Serba Terbatas

Laporan oleh M. Hamim Arifin
Bagikan
Ariz Nuraniyyah (Tengah) Atlet Lompat Jauh Asal Gresik meraih mendali emas dalam ajanh Asean School Game (ASG) di Berunei Darussalam 20-28 November 2025. Foto: Istimewa

Ariz Nuraniyyah atlet lompat jauh binaan Gladiator Atletik Club Gresik, meraih medali emas pada ASEAN School Games (ASG) yang berlangsung 20-28 November 2025, di Brunei Darussalam dengan hasil lompatan 5,53 meter.

Prestasi itu diraih di tengah persiapan yang sangat singkat serta keterbatasan fasilitas latihan.

“Persiapan saya cuma dua minggu karena nama saya baru masuk tim setelah mendapat emas di Pekan Olahraga Pelajar Nasional di Jakarta. Dalam dua minggu itu saya sudah harus bertanding lagi di ASG di Brunei,” ujarnya.

Menurut Akbar Karunia Putra tim pelatih, kondisi atlet muda itu juga belum sepenuhnya pulih karena cedera yang sudah dialami sejak POPNAS. “Sebenarnya belum peak performance. Tapi alhamdulillah tetap bisa dapat emas,” katanya.

Minimnya fasilitas latihan di daerah tersebut menjadi tantangan tambahan. Tidak tersedia lapangan lompat jauh standar. Sehinggaz Ariz harus berpindah-pindah tempat berlatih.

“Saya kadang harus pindah-pindah tempat latihan karena kondisi lapangan lompat di sini hanya menggunakan pasir bangunan, jadi tidak standar dan cukup rawan cedera,” tutur Ariz.

Akbar membenarkan situasi tersebut membuat tim pelatih harus mencari lokasi yang layak.

“Karena fasilitas minim, kami sering pindah ke Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Kodikal Surabaya sampai Mojokerto. Jaraknya 30-50 kilometer, tapi tetap kami tempuh supaya bisa latihan di tempat latihan sesuai standar, tanpa kawatir cedera” jelasnya.

Ariz Nuraniyyah Atlet Lompat Jauh asal Gresik saat ditemui di lapangan Lompat Jauh di SKB Cerme, Gresik (3/12/2025) Foto: Dimas Tri Agung Pamungkas Mg suarasurabaya.net

Meski demikian, Ariz tetap menjalani program latihan profesional dengan pengawasan ketat, termasuk pola makan, intensitas latihan, dan manajemen istirahat.

“Karena kondisinya masih cedera, setiap pertandingan pasti ada evaluasi,” tambah Akbar.

Setelah meraih emas ASG, Ariz menargetkan untuk bersaing di level yang lebih tinggi.“Ini targetnya ke level senior. Kejurnas dulu, syukur-syukur bisa lanjut ke internasional,” tutup Ariz.

Sekadar informasi, Kontingen Indonesia dalam ajang Asean School Game (ASG) 2025 menjadi juara umum dengan 93 medali dari 7 cabang olahraga. Terdiri dari 42 medali emas, 30 medali perak, dan 20 medali perunggu.

Cabang olahraga renang menjadi penyumbang medali emas terbanyak dengan total 22 emas, diikuti pencak silat 11 emas, badminton 5 emas atletik 3 emas dan wushu 1 medali emas.(mas/ham/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Rabu, 3 Desember 2025
28o
Kurs