Selasa, 26 Agustus 2025

Sinyal Merah dari Jakarta

Laporan oleh Eddy Prastyo
Bagikan
Ilustrasi insiden pengrusakan mobil dinas lurah Manggarai Selatan.

Insiden pengrusakan mobil dinas lurah Manggarai Selatan dan sebuah kendaraan berpelat khusus milik aparatur sipil negara di Jakarta kemarin bukan sekadar berita kriminal.

Itu adalah tindakan vandalisme yang jelas melanggar hukum, dan kami di redaksi mengecam keras aksi main hakim sendiri seperti itu. Negara ini berdiri di atas hukum, bukan di atas amarah sesaat. Aksi serupa, bila dibiarkan, hanya akan memperlebar luka sosial dan menambah kerugian banyak pihak.

Kita di Jawa Timur, apalagi Surabaya, jangan sampai terseret arus emosi yang sama. Publik boleh kecewa, boleh marah, boleh lantang menyuarakan tuntutan, tapi tidak dengan cara merusak fasilitas publik atau menyerang aparat negara. Jalan kekerasan hanya akan merugikan warga, menjerumuskan kita ke lingkaran anarki, dan menjauhkan solusi yang seharusnya bisa dicapai lewat ruang dialog.

Namun di balik kaca mobil yang pecah, ada cermin yang retak untuk para penyelenggara negara. Sinyal merah itu muncul karena publik merasa jarak dengan penguasanya makin jauh.

Komentar yang arogan, kebijakan yang tidak empatik, atau sikap yang tak mau mendengar, ibarat bensin di atas api keresahan. Jika elite negeri ini tak segera menurunkan tensi dengan sikap welas asih, dengan kebijakan yang menyentuh batin warga, maka jarak itu akan berubah menjadi jurang.

Tugas pejabat publik bukan hanya mengatur dan menuntut, melainkan juga memahami, mendengar, dan menenangkan. Bukan sekadar menjelaskan angka anggaran, tapi menghidupkan kembali rasa percaya rakyat pada negara dan sebaliknya. Sebab negara hanya kuat ketika warganya merasa diperlakukan adil dan dihargai.

Jangan menunggu kaca jendela kantor atau mobil dinas pecah untuk menyadari bahwa ada hati rakyat yang telah lebih dulu retak. Demokrasi hanya bisa tegak ketika keadilan berdiri tegak, hukum dijalankan bijak. Dan ketika jarak antara negara dan warganya didekatkan dengan rasa.

Eddy Prastyo | Editor in Chief | Suara Surabaya Media

“Aspirasi menuntut solusi, bukan dengan vandalisme.”

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Selasa, 26 Agustus 2025
32o
Kurs