Senin, 22 Desember 2025

Pertumbuhan Ekonomi 2016 Diprediksi Sampai 5,5 Persen

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Kresnayana Yahya (batik biru) berbincang dengan Faisal Basri sebelum masuk forum Economic Outlook 2016 di Suara Surabaya Center. Foto: Totok suarasurabaya.net

Kresnayana Yahya Pakar Statistik mengatakan, proyeksi pertumbuhan ekonomi 2016 diperkirakan bisa tumbuh 5,3 sampai 5,5 persen. Pertumbuhan itu akan diikuti Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 70,1 persen dengan jumlah pengangguran 5 persen.

“Pertumbuhan ini ditopang kesiapan infrastruktur, sehingga ketersediaan logistik memadai,” terang Kresnayana dalam diskusi Economic Outlook 2016 di Suara Surabaya Center, Rabu (11/11/2015) malam.

Kresna mengatakan, pertumbuhan ekonomi akan didukung dengan enam jalur tol laut yang memudahkan ketersediaan barang dan jasa yang diharapan semakin merata ke Indonesia Timur.

Tol laut itu dari Tanjung Perak (Jatim) menuju Tual (Maluku), Fakfak (Papua Barat), Kaimana (Papua) dan Timika (Papua), dan begitu sebaliknya. Lalu, dari Tanjung Perak menuju Saumlaki (Maluku), Dobo (Maluku), Merauke (Papua).

Rute selanjutnya, dari Tanjung Perak menuju Reo (Nusa Tenggara Timur/NTT), Maumere (NTT), Lewoleba (NTT), Rote (NTT), Sabu (NTT), Waingapu (NTT) dan begitu sebaliknya.

Kapal tol laut sepanjang 98 meter ini ditarget pemerintah bisa mengemas distribusi logistik hingga 80% hingga akhir tahun ini. Diharapkan kapal yang mendapat subsidi pemerintah 15% dari tarif umum ini mampu menaikkan pendapatan sekitar 15-20% dari total kapasitas.

“Ini membuka kesempatan produksi barang dari kawasan Timur menjadi produk Nasional seperti ikan, hasil laut, hasil bumi Ongkos angkut Kontainer turun dari 30 juta menjadi 7 juta per container ke Indonesia Timur,” katanya.

Kresna juga berharap target pemerintah Indonesia di era Joko Widodo-Jusuf Kalla yang akan menambah 1.060 kilometer jalan tol hingga 2019 bisa segera terwujud

“Karena jika dibandingkan dengan pencapaian infrastruktur selama 40 tahun terakhir sampai 2014, jalan tol yang terbangun hanya mencapai 840 kilometer,” katanya.

Sementara di sektor Pertanian, kata Kresna, Indonesia 2016 akan menatap produksi pertanian yang meningkat karena akan punya 65 bendungan baru tambahan dari 231 bendungan yang sudah ada.(bid/rst)

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Senin, 22 Desember 2025
27o
Kurs