Selasa, 14 Oktober 2025

Gunawangsa Sikat Peluang Jadi Pelopor Apartemen di Gresik

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Triandy Gunawan (berkacamata hitam) Direktur Utama Gunawangsa Group saat peletakan batu pertama Gunawangsa Gresik, bersama direksi lainnya, Rabu (9/2/2017). Foto: Denza Perdana suarasurabaya.net

Gunawangsa Group telah mengambil peluang sebagai pelopor apartemen di Kabupaten Gresik melalui prosesi peletakan batu pertama Superblock Gunawangsa Gresik, di Jalan Veteran, Gresik, Kamis (9/2/2017).

Triandy Gunawan Direktur Utama Gunawangsa Group mengatakan, Gresik adalah Kabupaten yang menjadi satelit Kota Surabaya dan berpotensi besar dalam hal perkembangan ekonomi.

“Pertama, dalam hal daya beli masyarakat, Kabupaten Gresik termasuk satu dari empat Kabupaten-Kota dengan UMK yang hampir sama dengan Surabaya,” kata Triandy usai peletakan batu pertama Superblok itu.

Selain itu, dia mengatakan, Kabupaten Gresik punya Industri yang terus berkembang maju. Keberadaan Superblok Apartemen Gunawangsa Gresik, dia harapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di Gresik.

“Kenapa bukan Sidoarjo? Karena di Gresik belum ada apartemen. Kalau kami membangun di Sidoarjo, tidak jadi yang pertama dong. Di Gresik, kami pelopor untuk apartemen,” ujarnya.

Gunawangsa Gresik yang pada tahap awal pembangunan 4 tower dari total 8 tower residensial dibangun di atas lahan di tengah kota seluas 4,3 hektare. Investasi untuk 4 tower ini, kata Triandy, sebesar Rp500 miliar.

Sementara, seluruh tower yang diperkirkan menyerap investasi sebesar Rp1,3 triliun, termasuk rencana pembangunan area komersial: mal dan fasilitas hiburan lainnya, diperkirakan tuntas pada 2019 mendatang.

“Tahap awal, kami baru membangun 4 tower. Dan pada soft launching 2015 kemarin, penjualan sudah mencapai 80 persen dari total unit yang tersedia di dua tower, dalam waktu semalam,” ujar Triandy.

Sampai saat ini, kata dia, empat tower di tahap awal yang masing-masing terdiri dari 215 unit flat ini telah terjual sebanyak 600 unit. Bisa dikatakan, penjualan 4 tower tahap awal sudah mencapai 80 persen.

“Ini bukti bahwa kami adalah developer terpercaya. Memang kami tergolong baru, sejak 2010 lalu sekarang baru enam tahun, tapi tiga proyek kami sebelumnya terbukti berdiri dan terus kami perbaiki kualitasnya,” katanya.

Gunawangsa Manyar adalah proyek apartemen pertama Gunawangsa Grup yang telah meraih sukses. Selanjutnya, ada Gunawangsa MERR yang kini tampak mencolok di Jalan Middle East Ring Road Surabaya.

Selanjutnya, Triandy berujar, Gunawangsa Group masih berkomitmen mengembangkan proyek apartemen Gunawangsa Tidar menjadi sebuah superblok dengan total 30 lantai.

“Saat ini Gunawangsa Tidar sudah mencapai antara 22 atau 23 lantai dan masih akan kami teruskan pembangunannya sesuai rencana,” ujarnya.

Sementara, Abdul Hamid Ketua DPRD Gresik dalam seremonial peletakan batu pertama Gunawangsa Gresik Rabu siang ini membenarkan, apartemen itu adalah yang pertama dibangun di Gresik.

“Daerah ini bekas galian kapur, yang kalau tidak dikembangkan dengan pembangunan horisontal atau vertikal, pemandangannya tidak akan berubah,” kata Hamid.

Bisnis properti di Gresik, kata Hamid, mulai tumbuh. Selain Gunawangsa dengan apartemen superbloknya, iconlandproperty juga berencana membangun sebuah mal dan hotel.

“Saya berterimakasih kepada developer seperti Gunawangsa, yang mau melakukan pengembangan kawasan di Gresik. Karena Gresik ini butuh pembangunan seperti ini,” ujarnya.

Dia mencontohkan daerah bekas galian PT Semen Gresik di Randu Agung, Gresik yang kini menjadi kawasan kumuh dan terbengkalai.

“Ini menunjukkan bahwa PT Semen Gresik tidak bisa memanfaatkan tanah itu, sehingga akhirnya menelantarkan tanah itu dan menjadi kawasan kumuh,” katanya. (den/bid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Selasa, 14 Oktober 2025
28o
Kurs