Tahun 2017 Jawa Timur akan mendatangkan ikan laut khususnya salem, lemuru dan tuna. Kebutuhan industri untuk tiga jenis ikan ini memang belum bisa disediakan oleh para nelayan sehingga terpaksa harus diimpor.
“Impor ikan jenis ini harus dilakukan karena jumlahnya minim di dalam negeri,” ujar Asmuri, Sekretaris Dinas Perikanan dan Kelautan, Senin (23/1/2017).
Impor jenis ikan ini pada tahun 2016 juga telah dilakukan dengan mendatangkan 112.000 ton. Padahal, sebagian besar sebenarnya sudah ditutupi dengan transhipmen atau transaksi antar kapal dengan kapal asing.
“Untuk tahun 2017, impor akan lebih besar karena transhipmen sudah dilarang,” kata dia.
Asmuni memastikan, impor ikan ini hanya untuk memenuhi Unit Pengelolaan Ikan (UPI) atau untuk industri pengalengan ikan. Sementara untuk ikan konsumsi masyarakat masih akan dicukupi dari nelayan.
Dari data yang ada, produksi ikan tangkap di Jawa Timur masih mencapai 415.081 ton sedangkan untuk ikan budidaya masih mencapai 1,120 juta ton dan didominasi ikan lele, patin, nila dan gurami. (fik/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
