Kamis, 4 Desember 2025

Normalisasi Kebijakan The Fed Bayangi Pergerakan Rupiah

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Ilustrasi. Grafis: Didik suarasurabaya.net

Pergerakan nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin (12/11/2018) pagi ini melemah sebesar 12 poin menjadi Rp14.680 dibandingkan posisi sebelumnya Rp14.668 per dolar AS.

Reza Priyambada Analis senior CSA Research Institute di Jakarta mengatakan, sentimen dari Amerika Serikat mengenai normalisasi kebijakan suku bunga The Fed kembali membayangi pergerakan rupiah.

“The Fed masih mempertimbangkan kenaikan suku bunga ke depannya, sehingga membuat pergerakan dolar AS kembali meningkat,” katanya dilansir Antara.

Kendati demikian, menurut dia, pelemahan rupiah masih relatif terbatas di tengah sentimen dari dalam negeri masih cukup kondusif.

“Angka pertumbuhan ekonomi Indonesia dianggap baik dan solid. PDB kuartal III 2018 sebesar 5,17 persen, di atas ekspektasi 5,14 persen,” paparnya.

Sementara itu, Lana Soelistianingsih Ekonom Samuel Aset Manajemen mengatakan, mata uang kuat di kawasan Asia seperti yen Jepang dan dolar Singapura yang bergerak melemah terhadap dolar AS pada pagi ini berdampak negatif bagi rupiah.

“Kemungkinan rupiah terbawa melemah mata uang itu,” katanya.

Di sisi lain, lanjut dia, defisit transaksi berjalan kuartal ketiga 2018 yang meningkat turut menjadi salah satu faktor negatif bagi pergerakan rupiah. (ant/nin/rst)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Kamis, 4 Desember 2025
26o
Kurs