Tiket kereta api (KA) relasi Surabaya-Jakarta dan Surabaya-Bandung dari stasiun di wilayah Daop 8 Surabaya telah ludes terjual hingga 12 Juni 2019 mendatang, hal ini sesuai dengan tren penumpang di wilayah setempat yang menjadi tujuan pemudik.
Suprapto Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Sabtu (8/6/2019) mengatakan, karakteristik penumpang angkutan Lebaran di Daop 8 Surabaya setiap tahun selalu sama, yakni ketika masa sebelum Lebaran didominasi penumpang dari arah barat ke timur (Jawa Barat/DKI menuju Jawa Tengah/Jawa Timur).
Sedangkan masa setelah Lebaran, kata dia, arus penumpang didominasi penumpang dari arah timur ke barat (Jawa Timur/Jawa Tengah ke arah DKI Jakarta/Jawa Barat).
Ia merinci, secara umum relasi Surabaya Pasarturi dan Surabaya Gubeng) dengan tujuan Jakarta Gambir atau Pasarsenen, tiket habis terjual dari tanggal 7 Juni 2019 (H+1) sampai 12 Juni 2019 (H+6) telah habis terjual.
Begitu juga relasi Surabaya Gubeng atau Surabaya Pasarturi tujuan Bandung juga habis terjual mulai tanggal 7 Juni 2019 (H+1) hingga 12 Juni 2019 (H+6), sedangkan untuk relasi Surabaya-Semarang habis terjual hingga tanggal 11 juni 2019 (H+5).
Sementara dari Stasiun Malang tujuan Jakarta, tiket KA sudah habis terjual bahkan hingga 15 Juni 2019 atau (H+9), sama halnya dengan relasi Malang-Bandung yang juga habis hingga tanggal 15 Juni 2019 (H+9).
“Yang masih tersedia rata-rata untuk relasi dari Surabaya atau Malang ke arah Banyuwangi dan Yogyakarta,” katanya dilansir Antara.
Oleh karena itu, kata Suprapto, untuk meningkatkan animo masyarakat ke relasi Jember atau Banyuwangi, Daop 8 Surabaya memberikan potongan harga tiket untuk masa angkutan Lebaran sampai dengan 16 Juni 2019.
Seperti KA Ranggajati, relasi Surabaya Gubeng-Jember, untuk kelas Eksekutif dari Rp480 ribu menjadi Rp200 ribu, dan kelas Bisnis dari Rp410 ribu menjadi Rp150 ribu, serta KA Wijayakusuma, relasi Surabaya Gubeng – Banyuwangi untuk kelas Eksekutif dari Rp405 ribu menjadi Rp200 ribu dan kelas Ekonomi dari Rp320 ribu menjadi Rp140 ribu. (ant/bid)