Komisi VII Sesalkan Makin Meningkatnya Impor Migas dari Singapura
Jumat, 26 April 2024 | 20:35 WIB
Nilai Impor Indonesia pada Agustus 2022 mengalami kenaikan 3,77 persen dibandingkan Juli 2022.
Hal tersebut tercatat dalam laporan yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), Kamis (15/9/2022). BPS mencatat nilai Impor Indonesia Agustus 2022 mencapai 22.150,4 juta Dollar AS atau naik 805,4 juta Dollar AS dibandingkann Juli 2022.
Adanya peningkatan impor disebabkan naiknya impor nonmigas 1.559,3 juta Dollar AS. Peningkatan tersebut terjadi pada komoditas mesin atau peralatan mekanis dan bagiannya. Sedangkan penurunan terbesar ada pada komoditas logam mulia dan perhiasan permata mencapai 141,1 juta Dollar AS.
Sedangkan impor migas mengalami penurunan disebabkan berkurangnya nilai impor minyak mentah sebanyak 602,9 juta Dollar AS (35,74 persen), dan hasil minyak 205,7 juta Dollar AS (8,70 persen). Tapi, impor gas naik 54,7 juta Dollar AS (13,48 persen).
Ada tiga negara pemasok barang impor nonmigas terbanyak selama Januari-Agustus 2022, yaitu Tiongkok 44,59 miliar Dollar AS (33,77 persen), Jepang 11,35 miliar Dollar AS (8,60 persen), dan Thailand 7,68 miliar Dollar AS (5,82 persen).
Berdasarkan golongan penggunaan barang, selama periode Januari-Agustus 2022, seluruh golongan penggunaan barang juga mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama tahun 2021.
BPS pun mencatat, neraca perdagangan Indonesia Agustus 2022 mengalami surplus 5,76 miliar Dollar AS terutama berasal dari sektor nonmigas 7,74 miliar Dollar AS. Tapi, itu terduksi defisit perdagangan sektor migas sebanyak 16,75 miliar Dollar AS.(gat/rid)
NOW ON AIR SSFM 100
