Sabtu, 12 Juli 2025

Anggaran Kementerian PU Naik Jadi Rp73 Triliun, Fokus ke Madrasah dan Jalan

Laporan oleh M. Hamim Arifin
Bagikan
Dody Hanggodo Menteri Pekerjaan Umum (PU) dalam Rapat Kerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2025 dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Rabu (7/5/2025). Foto: Antara

Dody Hanggodo Menteri Pekerjaan Umum (PU) mengungkapkan, tambahan anggaran Kementerian PU akan dimanfaatkan untuk Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) madrasah hingga preservasi jalan.

“Sesuai arahan dari Komisi V DPR RI yang pada waktu itu Kementerian PU harus mengutamakan preservasi, kami memohon ada penambahan anggaran untuk irigasi, preservasi jalan, dan padat karya,” ujar Dody di Jakarta, Rabu (7/5/2025), dikutip Antara.

Atas permohonan Kementerian PU, lanjutnya, usulan relaksasi tersebut disetujui Kementerian Keuangan melalui beberapa Surat Penetapan Revisi Anggaran. Sehingga, Pagu Efektif Kementerian PU TA 2025 yang semula Rp50,48 triliun menjadi Rp73,76 triliun.

Dody didampingi Diana Kusumastuti Wakil Menteri PU beserta Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian PU, menghadiri Rapat Kerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2025 dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Rabu (7/5/2025).

Komisi V DPR RI menyetujui tambahan anggaran Kementerian PU tahun 2025 menjadi Rp73,76 triliun.

Dody menyampaikan tambahan buka blokir anggaran tersebut berdasarkan Surat Penetapan Revisi Anggaran (SPRA) Kementerian Keuangan. Di surat itu, Pagu Efektif Kementerian PU Tahun 2025 setelah relaksasi blokir bertambah dari Rp50,48 triliun menjadi Rp73,76 triliun.

Anggaran Rp73,76 triliun selanjutnya dimanfaatkan untuk Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) madrasah, preservasi jalan semester II dan rehabilitasi, penanganan jembatan Nilai Kritis (NK) 4, dukungan infrastruktur Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua, pemenuhan sebagian pekerjaan lanjutan yang sudah commited dengan skema Multi Years Contract (MYC), dan dukungan penyelesaian infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN).

Setelah rekonstruksi anggaran, Pagu Efektif untuk Sekretariat Jenderal menjadi Rp498,2 miliar, Inspektorat Jenderal Rp81,2 miliar, Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air Rp27,09 triliun, Ditjen Bina Marga Rp28,78 triliun, Ditjen Cipta Karya Rp11,18 triliun.

Kemudian Ditjen Prasarana Strategis Rp5,01 triliun, Ditjen Bina Konstruksi Rp460,9 miliar, Ditjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum Rp87,8 miliar, Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Rp296,3 miliar, dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Rp278,2 miliar.

Dalam kesempatan sama, Lasarus Ketua Komisi V DPR RI mengatakan rapat hari ini fokus untuk membahas tentang persetujuan penambahan anggaran Kementerian PU TA 2025 Rp73,76 triliun.

“Komisi V DPR menyetujui tambahan pagu efektif Kementerian PU menjadi Rp73,76 triliun,” kata Lasarus.(ant/dra/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Sabtu, 12 Juli 2025
28o
Kurs