Prabowo Ultimatum Pejabat yang Hambat Reformasi, Sederhanakan Regulasi Atau Dicopot

Prabowo Subianto Presiden RI mengultimatum para pejabat yang hingga saat ini masih mempertahankan pola kerja lama yang rumit dan tidak efisien, terutama di sektor energi.

“Pejabat yang tidak mau menyederhanakan regulasi akan saya ganti, akan saya copot. Banyak anak-anak muda yang menunggu diberi kesempatan,” ujar Presiden dengan nada tegas saat berpidato membuka Konvensi dan Pameran ke-49 Indonesian Petroleum Association (IPA) di BSD, Tangerang, Selasa (20/5/2025).

Menurut Presiden, hal itu merupakan komitmen pemerintah dalam mereformasi birokrasi dan menyederhanakan regulasi yang menghambat investasi.

Dia mengkritik budaya birokrasi yang cenderung mempersulit proses perizinan, sekaligus menekankan regulator harus menjadi pelayan, bukan penghambat.

Lebih lanjut, RI 1 juga menyorot urgensi menciptakan iklim usaha yang sehat untuk menarik investasi dalam dan luar negeri.

“Saya minta badan-badan regulasi, sederhanakan regulasi. Saya ulangi, Sederhanakan regulasi,” katanya, dilansir Antara.

Kesederhanaan dan akal sehat dalam kebijakan, kata Prabowo adalah kunci untuk mempercepat hasil nyata bagi rakyat.

“Ubah cara berpikir itu. Cara berpikir seperti itu tidak kita biarkan di Republik kita yang kita cintai ini,” tutupnya.(ant/dra/ham/rid)