Purbaya Menkeu: Anggito Abimanyu akan Fokus Pimpin LPS, Tak Rangkap Jabatan

Purbaya Yudhi Sadewa Menteri Keuangan RI menegaskan bahwa Anggito Abimanyu akan segera melepaskan jabatannya sebagai Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) setelah resmi ditetapkan sebagai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk periode 2025–2030.

Purbaya menyebut tidak ada kemungkinan jabatan rangkap karena aturan di LPS secara tegas melarangnya.

“Enggak (rangkap jabatan), dia akan jadi Ketua LPS saja. Karena di LPS enggak boleh merangkap,” ujar Purbaya usai Rapat Paripurna DPR di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (23/9/2025).

Lebih lanjut, Purbaya menjelaskan bahwa proses pengunduran diri Anggito dari jabatan Wamenkeu berlangsung otomatis sejak yang bersangkutan ditetapkan oleh DPR sebagai Ketua DK LPS.

Ia menambahkan bahwa langkah tersebut merupakan arahan langsung dari Prabowo Subianto Presiden RI.

“Oh, sudah (mundur), sudah. Ini hampir otomatis ya,” imbuhnya.

Penetapan Anggito sebagai Ketua DK LPS dilakukan melalui rapat pleno Komisi XI DPR RI pada Senin (22/9/2025).

Menanggapi keputusan tersebut, Anggito menyatakan siap mengembalikan mandat jabatannya sebagai Wamenkeu kepada Presiden, sesuai aturan yang melarang pejabat negara merangkap posisi strategis.

“Ya kan intinya tidak boleh rangkap jabatan, jadi otomatis saya akan mengembalikan mandat jabatan wakil menteri kepada presiden,” ujar Anggito.

Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya telah menandatangani pakta integritas sejak awal, yang menyatakan bahwa jika terpilih sebagai Ketua DK LPS, maka dirinya harus mundur dari jabatan wakil menteri.

“Sebenarnya secara otomatis karena tidak boleh rangkap jabatan… Itu saya sadari sejak awal, saya sudah menandatangani semacam pakta bahwa apabila nanti terpilih menjadi Ketua Dewan Komisioner LPS, otomatis langsung tidak lagi menduduki posisi wakil menteri. Tapi kan masih belum Keppres, jadi saya masih libur dulu ya,” tambahnya.

Terkait koordinasi antar-lembaga, Anggito menyampaikan keyakinannya bahwa sinergi dalam Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) akan terus terjaga. Ia mengaku telah lama mengenal para pimpinan lembaga anggota KSSK, termasuk Purbaya Menkeu, Perry Warjiyo Gubernur BI, dan Mahendra Siregar Ketua DK OJK.

“Secara organisasi KSSK itu memang sinergis ya… Jadi secara pribadi enggak ada masalah dan secara institusi semakin baik ya,” tutupnya. (faz)