Sabtu, 16 Agustus 2025

Uni Emirat Arab Berminat Tingkatkan Investasinya di Danantara

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Abdulla Salem Al-Dhaheri Duta Besar Uni Emirat Arab (UAE) untuk Indonesia ditemui usai penutupan 2025 Human Fraternity Fellowship di Kediaman Duta Besar UAE di Jakarta, Jumat malam (15/8/2025). Foto: Antara

Abdulla Salem Al-Dhaheri Duta Besar Uni Emirat Arab (UAE) untuk Indonesia mengungkapkan bahwa UAE sangat berminat untuk meningkatkan investasinya dengan Badan Pengelola Investasi Danantara Indonesia pada sektor-sektor prioritas.

“Kami bersemangat dan amat berminat, dan kami telah menyampaikan ketertarikan untuk berinvestasi bersama Danantara,” kata Al-Dhaheri ditemui usai penutupan 2025 Human Fraternity Fellowship di Kediaman Duta Besar UAE di Jakarta, Jumat (15/8/2025) malam yang dilansir Antara.

Ia menyampaikan bahwa pihaknya telah bertemu mitra dari Danantara dan menyampaikan maksud tersebut. Karena pembicaraan masih dalam tahap awal dan belum ada hasil konkret yang disepakati, besar investasi tersebut belum diketahui.

Meski demikian, Dubes UAE itu mengatakan bahwa pihaknya ingin berkontribusi pada sektor-sektor prioritas Danantara, di antaranya pada sektor infrastruktur, pelabuhan, dan kesehatan.

UAE juga mengincar penguatan investasi untuk hilirisasi komoditas, antara lain nikel oksida untuk produksi aluminium serta alumina hijau.

“Kami masih dalam tahap diskusi, belum ada hasil konkret, tapi kami harap pembicaraan dapat terus berlanjut hingga tercapai keluaran yang konkret,” kata Dubes Al-Dhaheri.

Adapun pada awal tahun ini, Luhut Binsar Pandjaitan Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) menyatakan bahwa UAE siap menanamkan modal 10 miliar dolar AS atau Rp163,3 triliun (kurs Rp16.330) ke Danantara, dengan skema perusahaan patungan untuk pengembangan elektrifikasi energi terbarukan.

Sementara, Rosan Perkasa Roeslani Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyampaikan dibutuhkan penanaman modal asing dan dalam negeri senilai Rp13.032,8 triliun dalam rentang 2025–2029.

Ia pun meyakini Danantara dapat membantu merealisasikan target investasi sebesar Rp2.175,26 triliun pada 2026.

“Danantara ini menimbulkan keyakinan atau confidence (kepercayaan diri) dari para investor, terutama investor luar negeri saat mereka berinvestasi di Indonesia,” ucap Rosan yang juga CEO Danantara dalam Konferensi Pers RAPBN dan Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026 di Kantor Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Jakarta, Jumat.

Rosan menyampaikan Danantara yang merupakan Sovereign Wealth Fund (SWF) Indonesia, membantu para investor luar negeri untuk melihat mana saja proyek-proyek di Indonesia dengan tingkat keuntungan yang baik. (ant/bil/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Sabtu, 16 Agustus 2025
31o
Kurs