Smart City for Smart Living Tantang Mahasiswa Kembangkan Techno Society

Mahasiswa di masa depan wajib menciptakan inovasi-inovasi yang bermanfaat bagi pengembangan masyarakat maupun bangsa agar menjadi bagian dari techno society.

“Melalui berbagai seminar dan kesempatan bertemu berbagai operator teknologi dan informasi menjadi sarana bagi mahasiswa untuk menimba ilmu sebanyak-banyaknya demi kebutuhan penciptaan inovasi-inovasi baru,” kata Muhammad Dimyati Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi dalam seminar bertema: Smart City for Smart Living di ITS Surabaya, Sabtu (21/10/2017).

“Kalau smart city itu dimaknai sebagai terkoneksinya seluruh masyarakat melalui berbagai fasilitas dan prasarana yang ada, maka mahasiswa harus belajar sebanyak-banyaknya dari berbagai aktivitas seperti Tech day ini untuk menciptakan inovasi baru,” ujar Dimyati.

Hadir sebagai pembuka kegiatan ITS – Tech day di kampus ITS Surabaya, Sabtu (21/10/2017) yang digelar bersama PT Huawei Tech Investment, Dimyati juga mengingatkan pentingnya membuat jaringan dengan banyak pihak untuk belajar maupun menciptakan inovasi.

“Saya mengapresiasi Huawei untuk kontribusi yang berkesinambungan dalam melatih sumber daya manusia di Indonesia terutama untuk program Smartgen dan Tech day yang berfokus untuk transfer ilmu program untuk mahasiswa Indonesia. Saya berharap para mahasiswa sebagai generasi muda terutama di ITS berinovasi memanfaatkan teknologi TIK untuk kesejahteraan dan kemajuan ekonomi masyarakat Indonesia,” ujarnya

“Jangan ragu untuk belajar dari banyak sumber. Karena tuntutan masa depan mengharuskan kita melakukan itu, demikian juga dengan mahasiswa. Smart Living itu juga menuntut masyarakatnya memahami konektivitas atau terhubungnya berbagai sumber serta fasilitas untuk masyarakat itu sendiri,” tegas Dimyati.

Sementara itu ditambahkan Dani K. Ristandi Direktur Sumber Daya Manusia Huawei Indonesia, pihaknya memberikan dukungan bagi aktivitas mahasiswa dalam upaya-upaya penciptaan inovasi teknologi untuk masyarakat.

“Tech day sebagai bagian dari program smartgen memberikan dukungan penuh bagi kegiatan mahasiswa pada upaya penciptaan inovasi baru teknologi demi terciptanya techno society. Kami berupaya mendampingi dan membuka seluas-luasnya bagi mahasiswa berinovasi,” kata Dani K. Ristandi di hadapan mahasiswa.(tok/ipg)