Jumat, 26 Desember 2025

Google akan Pungut Bayaran dari Produsen Ponsel untuk Play Store

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Logo Play Store.

Alphabet Inc, perusahaan induk Google, akan membuat aturan baru dalam distribusi Android di Uni Eropa yaitu akan memungut bayaran dari pembuat ponsel agar bisa mengakses toko aplikasi Google Play Store.

Seperti dikutip Antara dari Reuters, produsen ponsel yang beredar di Eropa seperti Samsung dan Huawei harus membayar sejumlah biaya untuk mengakses Google Play Store. Sebagai gantinya, mereka tidak harus memasang aplikasi seperti Google Search dan Google Chrome.

Kebijakan baru dari Google ini akan memberi keleluasaan bagi produsen ponsel berbasis Android untuk memasang peramban dari kompetitor Google, seperti Microsoft, Opera dan Mozilla.

Komisi Eropa pada Juli lalu mendenda 5 miliar dolar pada Google karena memanfaatkan dominasi mereka di peranti lunak ponsel untuk menghalangi kompetitor.

Google mengajukan banding atas putusan tersebut, namun untuk saat ini mereka harus mematuhi aturan yang berlaku.

Skema baru Google ini akan diterapkan mulai 29 Oktober di Area Ekonomi Eropa, mencakup 28 negara Uni Eropa termasuk Islandia, Norwegia dan Liechtenstein.

Komisi Eropa menyerahkan kepada Google bagaimana mereka mengikuti putusan yang diambil bulan Juli tersebut dan akan terus memantau kebijakan yang mereka ambil.

Jika tidak mematuhi aturan tersebut, Eropa akan memberikan denda tambahan.(ant/iss/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Jumat, 26 Desember 2025
26o
Kurs