Kondisi kesehatan DR H Sjahrazad Masdar, MA Bupati Lumajang cukup lama terganggu. Orang nomor satu di Kabupaten Lumajang ini mengalami gangguan di bagian pita suaranya hingga beberapa kali menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit. Bahkan sampai hari ini, Rabu (1/10/2014), ia masih menjalani perawatan intensif di sebuah Rumah Sakit di Surabaya.
Hanya saja dimana tepatnya pejabat yang juga berstatus dosen pasca sarjana Universitas Airlangga (Unair) Surabaya ini menjalani perawatan, tidak satupun pejabat teras Pemkab Lumajang membeberkannya. Termasuk juga, Sekda Lumajang dr Buntaran Supriyanto, Mkes ketika dikonfirmasi Sentral FM di Pendopo Kabupaten Jl. Alun-Alun Selatan.
Ia mengatakan, Masdar Bupati memang tidak berkantor kembali karena harus memulihkan kesehatannya. Tidak banyak yang disampaikannya terkait gangguan kesehatan Bupati Lumajang.
“Wah, saya tidak berhak memberikan pernyataan soal itu. Karena, hal itu menjaid kewenangan dokter dan ada kode etik kedokterannya untuk menyampaikan penyakit seorang pasien. Yang jelas, Bupati terkadang lemas dan suaranya belum bisa terdengar seperti biasa karena ada gangguan di bagian pita suaranya,” kata Buntaran Supriyanto.
Sekda Lumajang menyampaikan, Masdar Bupati saat ini harus berobat lagi di Rumah Sakit Surabaya. Di sana, atasannya itu harus menjalani bed rest untuk perawatan intensif.
Meski tengah menjalani perawatan intensif, namun kinerja rutin di lingkungan Pemkab Lumajang, terutama terkait kebijakan dan pelayanan publik yang membutuhkan teken (tanda-tangan, red) Masdar Bupati, sejauh ini tidak terganggu.
“Untuk tugas Bupati yang menyangkut surat-menyurat , sejauh ini masih bisa dilakukan. Namun untuk tampil ke publik memang masih belum bisa, karena menyangkut suara. Apalagi, Masdar Bupati tengah dirawat di Rumah Sakit di Surabaya.
Menyangkut biaya perawatannya, selaku pejabat publik Pemkab Lumajang melalui persetujuan DPRD telah mengalokasikan dalam APBD. Terutama pada Perubahan APBD lalu yang mengalokasikan anggaran kesehatan Rp. 200 juta. “Tidak hanya untuk Bupati saja, untuk Wabup juga dianggarkan,” demikian pungkas Buntaran Supriyanto.
Sementara itu, Drs H As’at Malik, Mag Wakil Bupati Lumajang dalam berbagai kesempatan bertemu publik selalu meminta kesempatan untuk berdo’a bersama agar kesehatan Masdar Bupati segera pulih kembali. Seperti yang dilakukannya dalam kegiatan Lomba Cipta Menu Berbasis Bahan Baku Non Beras di Pendopo Kabupaten pagi tadi. (her)
Teks Foto :
– DR H Sjahrazad Masdar, MA Bupati Lumajang.
Foto : Sentral FM.
NOW ON AIR SSFM 100
