Jajaran TNI-Polri Kabupaten Lumajang berlakukan siaga satu, menjelang pelaksanaan pelantikan Presiden dan wakil Presiden Indonesia terpilih pada 20 Oktober mendatang.
AKBP Singgamata Kapolres Lumajang pada Sentral FM, Jumat (17/10/2014), mengatakan, jajaran Polres Lumajang saat ini telah memberlakukan siaga satu sesuai instruksi berjenjang dari Mabes Polri hingga Polda Jatim.
“Seluruh personil di jajaran Polres Lumajang memberlakukan status siaga satu. Dua pertiga kekuatan personil kami dipersiapkan untuk mengantisipasi adanya kemungkinan terjadinya eskalasi gangguan menjelang pengambilan sumpah dan janji Presiden dan Wapres terpilih pada 20 Oktober mendatang,” katanya.
Siaga Satu yang diberlakukan, artinya ada dua pertiga kekuatan personil disiagakan. Namun, ia memastikan bahwa situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Lumajang sejauh ini aman dan kondusif.
“Tidak ada indikasi atau informasi adanya rencana gangguan dan ancaman. Situasinya tetap aman-aman saja,” papar Perwira Menengah (Pamen) Kepolisian asal Sumatera Barat tersebut.
Sementara itu, Letkol Inf TNI Akhyari Dandim 0821 Lumajang menyampaikan, untuk mengantisipasi agenda pelantikan Presiden dan Wapres terpilih, jajaran TNI telah mengelar apel khusus di halaman Markas Kodim 0821 Lumajang di Jl. Alun-Alun Utara.
“Apel ini diikuti unsur TNI, Polri, Satpol PP, Dishub dan instansi lainnya yang berjumlah 150 personil dan saya pimpin sendiri. Intinya, pemberlakukan siaga satu ini untuk menjaga segala kemungkinan yang terjadi. Intelejen jug atelah kita sebar. Dan hasil pemantauan sejauh ini, situasi di Lumajang tetap aman terkendali. Tidak ada indikasi atau gejala gangguan apapun,” kata Akhyari.(her/nif/ipg)
Teks Foto :
– AKBP Singgamata Kapolres Lumajang.
Foto : Sentral FM
NOW ON AIR SSFM 100
