Akademi Komunitas Negeri Lumajang (AKNL) sebagai rintisan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Kabupaten Lumajang telah memulai kegiatan akademis untuk mahasiswa baru angkatan pertamanya. Meski belum memiliki lahan dan gedung sendiri dan masih berstatus PDD (Pendidikan di Luar Domisili) bekerjasama dengan Politehnik Negeri Malang, namun sudah ratusan mahasiswa baru yang direkrut.
Dari data yang dihimpun Sentral FM, Jumat (26/9/2014), 168 mahasiswa baru berhasil dijaring melalui seleksi untuk menjadi mahasiswa angkatan pertama untuk 3 program studi. Hal itu disampaikan Drs H As’at Malik, Mag Wakil Bupati ketika membuka kegiatan OPSPEK bagi mahasiswa baru AKNL di gedung SMKN 1 Lumajang.
“Di antaranya, untuk program studi (prodi) komputer akutansi telah menampung 97 mahasiswa, prodi tehnik otomotif 19 mahasiswa dan tehnik geodesi 52 mahasiswa,” katanya dihadapan mahasiswa baru peserta OPSPEK yang dilaksanakan selama 3 hari ini.
Tidak semua pendaftar AKNL langsung diterima menjadi mahasiswa, meski dalam status rintisan. Sebab, tercatat ada beberapa pendaftar yang akhirnya dinyatakan tidak lulus seleksi. Dari prodi Studi Komputer Akuntansi, dari 139 pendaftar akhirnya hanya 97 mahasiswa baru yang dinyatakan lolos seleksi.
Demikian pula untuk Prodi Tehnik Geodesi, dari 59 pendaftar hanya 52 mahasiswa baru yang dinyatakan lolos seleksi. Seleksi dilakukan ketat untuk menakar kemampuan calon mahasiswa guna memastikan bahwa mereka memang benar-benar layak untuk belajar di rintisan PTN di Lumajang ini.
Dalam kegiatan OPSPEK ini, As’at Malik Wabup menjanjikan, bahwa Pemkab Lumajang akan segera menyiapkan lahan seluas 5,.3 hektar sekaligus gedung perkuliahannya di kawasan JLT (Jalur Lintas Timur). Selain itu, akan dibangun juga asrama mahasiswa, beasiswa dan kelengkapan sarana dan prasarana pendukung lainnya.
“Saya minta mahasiswa baru AKNL untuk bersemangat tinggi memulai perkualiahan ini. Jalin kerjasama yang baik antar mahasiswa, pengajar dan masyarakat. Jaga nama baik Kabupaten Lumajang dengan lulus berprestasi. Yang terpenting, pertahankan AKNL sampai menjadi Satker AKNL Mandiri,” demikian pungkas As’at Malik Wabup. (her/ipg)
Teks Foto :
– Ratusan mahasiswa baru PTN (Perguruan Tinggi Negeri) Lumajang bernama AKNL (Akademi Komunitas Negeri Lumajang) mengikuti pembukaan OPSPEK di gedung SMKN 1 Lumajang.
Foto : Sentral FM
NOW ON AIR SSFM 100
