Kamis, 25 Desember 2025

Ribuan Siswa di Lumajang Belajar Manasik Haji Akbar

Laporan oleh Sentral FM Lumajang
Bagikan

Ribuan siswa dari 4 lembaga pendidikan setingkat SD sampai SMA dibawah naungan Yayasan Nurul Masyithah belajar berhaji. Mereka mengikuti bimbingan manasik haji yang dilaksanakan di Alun-Alun Kabupaten, Sabtu (19/9/2015).

Dari pantauan Sentral FM, dalam kegiatan manasik haji ini, ribuan siswa yang menjadi peserta seluruhnya mengenakan ihram. Mereka didampingi guru pembimbing masing-masing, untuk melaksanakan tahapan demi tahapan kegiatan manasik haji yang harus diikuti.

“Labbaik Allahumma Labbaik, Labbaik Laa Syarika Laka Labbaik, Innal Hamda Wan Ni’mata Laka Wal Mulk Laa Syarikalak,” demikian kumandang Talbiyah yang terus bergema sepanjang prosesi manasik haji dilaksanakan. Talbiyah ini juga diucapkan secara bersahut-sahutan oleh ribuan siswa.

Di tengah Alun-Alun, panitia kegiatan sudah menempatkan replika Kabah yang berukuran cukup besar. Meski sinar matahari cukup terik, namun ribuan siswa tampak antusias mengelilingi replika Kabah tersebut.

Saking semangatnya, beberapa siswa, terutama yang masih duduk di bangku SD, tampak penuh dengan peluh dan keringat. Beberapa diantaranya ada yang membetulkan pakaian ihram yang sesekali melorot dari tubuh mereka. “Berapa kali mengelilingi Kabah-nya ya,” ucap salah-seorang siswa SD Islam Tompokersan kepada temannya yang lain.

Abdul Ghofur, SH Ketua Panitia Bimbingan Manasik Haji dari Yayasan Nurul Masyithah yang juga Kepala Sekolah Mts Putri Nurul Masyithah Lumajang kepada Sentral FM mengatakan, bahwa keseluruhan jumlah siswa yang mengikuti bimbingan manasik haji sebanyak 1.500 pelajar.

“Mereka berasal dari empat lembaga berbeda dibawah Yayasan Nurul Masyithah. Diantaranya dari SDI Islam Tompokersan, SMP Islam Ibu Sina, Mts Putri Nurul Masyithah, Madrasah Aliyah dan Pondok Putri Nurul Masyithah,” katanya.

Pentingnya bimbingan manasik haji ini, masih katanya, karena melalui pembelajara materi di kelas, sudah diberikan bagaimana teori berhaji. Dan para siswa diperkenalkan untuk kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan umat islam, khususnya manasik haji

“Setelah mendapatkan teori di kelas, maka kami memberikan praktik langsung di lapangan saat ini. Kegiatan ini cukup besar dan berkembang sesuai jenjang kelas. Sehingga bimbingan manasik haji ini kami laksanakan rutin 5 tahunan. Karena selama 5 tahun, siswa sudah bisa mengetahui kegiatan manasik haji. Setelah itu, 6 tahun kemudian sudah ada pembaharuan. Semoga ke depan para siswa bisa menjadi tamu-tamu Allah di hari yang akan datang dan mereka sudah tahu bagaimana dan apa yang disebut Manasik Haji,” katanya.

Sementara itu, Ketua PC Muslimat Kabupaten Lumajang Ny. Tutuk Asat Malik yang juga istri Bupati Drs H Asat Malik, Mag yang membuka kegiatan ini, menyampaikan apresiasinya kepada panitia dan para siswa karena kegiatan bimbingan manasik haji ini penting diberikan sebagai materi agar mengetahui bagaimana pelaksanaan Rukun Islam yang ke-5.

“Saya sendiri selaku Ketua PP Muslimat yang membawahi TK/RA dan PAUD, setiap dua tahunan, rutin menggelar kegiatan manasik haji. Sehingga siswa tahu dan memahami, bagaimana pembelajaran dari awal berhaji. Mulai dari pemondokan arofah, perjalanan sai, tawaf dan sebagainya. Yang terpenting, siswa sejak dini sudah ditanamkan nilai keagamaan,” tutur Ny. Tutuk Asat Malik. (her/ipg)

Teks Foto :
– Ribuan siswa mengikuti bimbingan manasik haji di Alun-Alun Kabupaten Lumajang.
Foto : Sentral FM

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Kamis, 25 Desember 2025
24o
Kurs