Jumat, 26 Desember 2025
Lumajang Optimis Pertahankan Predikat Kabupaten Sehat Ke-4 Kalinya

Tim Verifikasi Nasional Swasti Sabha Wistara Turun ke Lumajang

Laporan oleh Sentral FM Lumajang
Bagikan

Lumajang saat ini bersiap untuk kembali mempertahankan predikat sebagai Kabupaten/Kota Sehat atau Swasti Sabha Wistara tingkat nasional untuk yang ke-4 kalinya. Kesiapan ini disampaikan Drs H As’at Malik, Mag Bupati saat menerima kedatangan Tim Verifikasi Nasional Swasti Sabha Wistara di Panti PKK.

Disampaikan As’at Malik Bupati, Kabupaten Lumajang telah 3 kali menerima penghargaan untuk Swasti Sabha Wistara tingkat nasional, yang diawali pada tahun 2011 lalu. “Ada 8 kriteria penilaian yang akan dipotret Tim Verifikasi Nasional yang dua hari ini turun ke Lumajang,” katanya kepada Sentral FM, Jumat (21/8/2015).

Diantaranya, tatanan pariwisata, perkantoran sehat, lalu-lintas, pemukiman, sehat dan mandiri, sosial sehat, ketahanan pangan dan gizi. “Kami yakin predikat sebagai Kabupaten/Kota Sehat untuk Lumajang telah memenuhi syarat. Dan, kami optimis bisa mempertahankan penghargaan nasional ini untuk yang ke-4 kalinya,” paparnya.

Sementara itu, Bambang Wahyudi, SKM, MM Koordinator Tim Verifikasi Nasional Swasti Sabha Wistara dari Kementerian Kesehatan RI menyampaikan, Kabupaten Sehat merupakan predikat tertinggi nasional yang diberikan kepada Kabupaten/Kota yang kondisinya bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduk.

“Kriterianya dengan menerapkan beberapa tatanan melalui kegiatan yang terintregarsi yang disepakati masyarakat dan pemerintah daerah yang diwadahi oleh Forum. Kalau di Lumajang ini sudah terbentuk Forum Lumajang Sehat (FLS),” katanya.

Dan penilaian di Lumajang ini, Tim Verifikasi Nasional akan memotret secara langsung kesesuaian antara data yang telah disampaikan dengan faktual sesungguhnya di lapangan. “Untuk Lumajang yang sudah 3 kali meraih penghargaan Swasti Sabha Wistara, grade penilaiannya tentu akan meningkat,” paparnya.

Untuk verifikasinya, salah-satu yang menjadi perhatian tim adalah bagaimana peran serta partisipasi masyarakat dalam mewujudkan Kabupaten/Kota sehat dalam arti sesungguhnya. Dicontohkannya, pastisipasi kemandirian masyarakt dalam bentuk pengelolaan sampah.

Contoh lainnya, Lumajang sudah waktunya menyediakan sarana dan fasilitas air siap minum di tempat-tempat tertentu. “Ambil sample saja, di pasar disediakan air siap minum yang bisa dimanfaatkan masyarakat. Memang untuk mewujudkannya, terkadang masih banyak kandala. Sarana rusak atau dirusak dan sebagainya. Untuk itu, butuh sosialisasi yang terus-menerus disampaikan agar sarana yang ada bias dipelihara bersama-sama,” urainya.

Setelah melakukan penilaian di Kabupaten Lumajang, Bambang Wahyudi menyampaikan, hasilnya nanti akan diolah oleh Tim Pusat di Jakarta yang terdiri dari berbagai Kementerian. (her/rst)

Teks Foto :
– Tim Vertifikasi Nasional untuk penghargaan Swasti Sabha Wistara atau Kabupaten/Kota 2015 diterima Bupati Lumajang Drs H As’at Malik, Mag di Panti PKK.

Foto : Sentral FM.

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Jumat, 26 Desember 2025
26o
Kurs