Special Show! Sheila Majid Live with Tohpati di Bank Jatim Jazz Traffic Festival 2025

Sheila Majid, ratu jazz Malaysia dan Tohpati, maestro gitar jazz-fusion Indonesia akan menyuguhkan duet spesial di panggung Bank Jatim Jazz Traffic Festival 2025 yang digelar Suara Surabaya Media, di Grand City Surabaya, pada hari kedua, 28 September 2025.

Kolaborasi keduanya sudah terjalin sejak 1996. Sejak itu, Tohpati kerap menjadi music director sekaligus arranger di album dan konser-konser Sheila. Album “Ku Mohon” yang sukses besar pun tak lepas dari sentuhan tangan dingin Tohpati.

Kolaborasi keduanya bukan hanya soal musik, tapi juga persahabatan panjang lintas negara. Pada 2019, mereka kembali tampil bersama, membawakan lagu-lagu hits dengan aransemen baru. Dalam perayaan 40 tahun kariernya di 2025, Sheila juga menggandeng Tohpati sebagai salah satu kolaborator utama.

Sheila Majid dikenal memiliki suara khas dan gaya musiknya yang memadukan pop, R&B, hingga jazz dengan elegan.

Penyanyi bernama lengkap Dato’ Shaheila binti Abdul Majid itu memulai karier musiknya pada 1984 lewat album “Dimensi Baru”. Popularitasnya kian menanjak setelah merilis Emosi (1986), yang membuat namanya dikenal luas di Indonesia dan Jepang. Di era itu, ia menjadi penyanyi non-Indonesia pertama yang meraih BASF Award Indonesia (1987) untuk kategori Best Female R&B Artist.

Keberhasilannya tidak berhenti di situ. Sheila juga tampil di berbagai panggung internasional, termasuk Tokyo Music Festival hingga konser solo di Royalty Theatre, West End London (1996). Pada 2008, ia dianugerahi gelar kehormatan Dato’ dari Kerajaan Pahang, menjadikannya salah satu seniman musik paling berpengaruh dari Malaysia.

Penyanyi kelahiran 3 Januari 1965 ini memiliki banyak lagu yang hingga kini masih melekat di hati pendengar. Beberapa di antaranya adalah Sinaran (1986), Antara Anyer dan Jakarta (1987), Warna (1988), dan Ku Mohon (1999).

Meski sudah berkarya selama empat dekade, Sheila tetap aktif merilis karya baru. Pada 2021, ia meluncurkan single Ketika Cinta Ingin Dimengerti. Di tahun 2024, ia kembali mempersembahkan lagu seperti Harum dan Berita Baru. Musiknya terus berkembang, namun tetap mempertahankan ciri khas elegan yang menjadi identitasnya.

Sementara, Tohpati Ario Hutomo adalah gitaris paling berpengaruh di Indonesia. Lahir pada 25 Juli 1971, ia menekuni dunia musik sejak remaja dan berhasil mengukir prestasi sejak usia muda. Pada umur 14 tahun, Tohpati sudah meraih predikat gitaris terbaik dalam festival band di Jakarta, lalu menorehkan kemenangan di berbagai kompetisi.

Sepanjang kariernya, Tohpati telah mengoleksi 10 penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards).

Meski sudah puluhan tahun berkarya, Tohpati tetap produktif. Ia masih merilis karya terbaru seperti Retro Funk (2023), Penantian (2024, kolaborasi dengan Indra Lesmana), hingga El Toro (2024). Eksperimennya terus berkembang, menjadikannya musisi yang relevan lintas generasi. Ia juga dikenal sangat luwes dalam memadukan genre, dari jazz, rock, hingga musik tradisional Indonesia.

Tentang Jazz Traffic Festival

Jazz Traffic sendiri awalnya adalah program siaran di Radio Suara Surabaya yang sudah mengudara sejak tahun 1983. Bahkan, Bubi Chen sang virtuoso musik jazz internasional dari Surabaya pernah terlibat dalam siaran Jazz Traffic sejak tahun 1985 sampai akhir hayatnya pada tahun 2012.Promosi headphone terbaik

Saat ini, siaran Jazz Traffic tidak hanya memperdengarkan komposisi-komposisi jazz, tapi juga mengenalkan sub genre Jazz Tradisional, Free Jazz, hingga Jazz Kontemporer. Selama mengudara, Jazz Traffic telah membentuk komunitas-komunitas jazz yang solid, tidak hanya di Kota Surabaya, tapi juga kota-kota lain di Indonesia.

Program Jazz Traffic yang dibidani Errol Jonathans ini, lantas diabadikan dalam sebuah acara live performance para musisi jazz Indonesia bertajuk Jazz Traffic Festival (JTF).

Jazz Traffic Festival digelar pertama kali pada 27-28 Nopember 2011 di Grand City Surabaya. Jazz Traffic Festival 2025 yang digelar 27-28 September ini merupakan gelaran ke-12 kalinya.

Bank Jatim Jazz Traffic Festival 2025 mengusung tema Be Yourself yang diartikan sebagai kebebasan menjadi diri sendiri tanpa harus takut kehilangan identitas bahwa acara ini memiliki ciri khas sendiri yang tak dimiliki oleh festival yang lainnya.

Tiket Bank Jatim Jazz Traffic Festival 2025 bisa didapatkan di www.jazztraffic.com.

Daftar artis yang akan tampil di Bank Jatim Jazz Traffic Festival 2025

Hari Pertama, Sabtu, 27 September 2025:

• Raisa
• Ardhito Pramono
• Diskoria feat Andien
• Denny Caknan
• Coldiac
• Suara Kayu
• Celia Noreen
• 1Tengah
• Five Sub
• Resident Rush
• Wijaya 80
• Jazz Band Winner

Hari Kedua, Minggu, 28 September 2025:

• Sheila Majid live with Tohpati*
• Glenn Fredly live by The Bakuucakar feat Shabrina Leanor
• Bernadya
• Indro Hardjodikoro Group feat Indra Qadarsih
• The Lantis
• Daun Jatuh
• The Skuy
• PAWITRA
• Undbodevan
• Petra Choir
• Jazz Band Winner.

* Penonton yang sudah memiliki tiket hari kedua atau tiket terusan dua hari Bank Jatim Jazz Traffic Festival 2025 hanya perlu menambah Rp75.000 untuk menikmati special show Sheila Majid Live with Tohpati. (iss)