Di Surabaya, Distributor Mainan Produk Cina Pasrah

Ramai-ramai diperketatnya produk-produk dari Cina masuk ke Indonesia belakangan ini, tak urung membuat resah distributor dan pedagang mainan anak-anak produk Cina. Beberapa pedagang di Kota Surabaya, Senin (06/08) mengaku pasrah.

“Kalau benar produk mainan anak-anak ini juga ikut dilarang karena merupakan produk Cina, kita pasrah. Kita ini patuh pada aturan Pemerintah. Kalau memang ada larangan memperjualbelikan mainan anak-anak produk Cina, kita tarik dari peredaran,” terang VIVI TANUWIJAYA pemilik Victoria Toys, Senin (06/08).

VIVI menambahkan bahwa sejak beberapa tahun yang lalu, pihaknya memang berjualan mainan anak-anak. Dari beberapa negara produsen, mainan anak-anak produk Cina termasuk yang terbaik. Artinya, harga dan modelnya bisa bersaing dengan produk mainan dari negara lain.

Termasuk dengan sejumlah mainan produk Cina yang terbuat dari plastik, juga dianggap paling terjangkau harganya. “Tapi kalau dilarang, kita stop peredarannya,” tambah VIVI yang memiliki stand penjualan mainan anak-anak paling besar di Pasar Turi tersebut.

SUKARMAN grosir mainan anak-anak, membenarkan bahwa mainan anak-anak produk Cina memang memiliki model yang terus berkembang, sedangkan harga jualnya lebih murah dibanding produk kegara lain. “Dagangan saya sebagian besar memang produk Cina. Kalau dilarang dijual, gimana lagi. Daripada nanti urusannya tambah panjang. Pasrah saja Mas,” ujar SUKARMAN saat ditemui suarasurabaya.net, Senin (06/08) dikompleks Pasar Atum.

Sementara itu MUHAMMAD SAID SUTOMO Ketua Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen (YLPK) Jawa Timur mengatakan, produk Cina yang bermasalah, termasuk permen berformalin, yang belakangan ini marak, sebagai bukti tidak berjalannya fungsi pengawasan dari Pemerintah.

“Akibatnya konsumen, atau masyarakat yang dirugikan. Fungsi pengawasan dari pemerintah tidak berfungsi,” ujar MUHAMMAD SAID SUTOMO pada jurnalis, dalam sebuah kesempatan beberapa waktu lalu.(tok)

Teks foto:
1. Mainan produk Cina dikenal paling murah dan banyak model.
2. Berbagai jenis mainan anak-anak.
Foto: TOTOK suarasurabaya.net